Sonora.ID - Menghabiskan waktu liburan tidak hanya dengan berlibur ke tempat wisata, namun juga bisa dengan liburan di rumah.
Selain menghemat biaya, liburan di rumah juga bisa mempererat hubungan kita dengan orang tua, keluarga, maupun teman-teman di sekitar tempat tinggal.
Untuk menghabiskan waktu liburan di rumah kita bisa melakukan berbagai kegiatan menarik dan bermanfaat, contohnya, membuat kue, bermain layang-layang, hingga bersepeda dengan teman-teman.
Seperti pengalaman beberapa tokoh dalam cerita liburan di rumah 3 paragraf di bawah ini, kami kutip dari berbagai sumber.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 7 Kurikulum Merdeka
Cerita Liburan di Rumah 3 Paragraf: Seru, Menarik, dan Mendidik
Cerita 1
Liburan panjang kali ini sangatlah berbeda dengan sebelum-sebelumnya. Aku menghabiskan seluruh waktu liburanku di rumah saja karena dua bulan lalu adikku baru saja lahir. Dan Ayahku bekerja di luar kota selama satu bulan sejak dua hari lalu. Aku mengisi hari-hari liburku dengan membantu Ibu mengerjakan pekerjaan rumah dan merawat adikku.
Biasanya di pagi hari aku membantu Ibu mengemas pakaian kotor, dan aku akan mengantarnya ke depan rumah ketika tukang antar jemput laundry datang. Setelah itu aku mandi dan membereskan kamar dan juga ruang keluarga. Selain itu, setiap pagi aku juga membantu Ibu untuk mengambil makanan catering untuk kita makan yang diantar ke pos satpam depan kompleks. Banyak pekerjaan rumah yang aku kerjakan bersama-sama dengan Ibu, terkadang aku juga hanya disuruh untuk menjaga adik ketika Ibu sedang menyelesaikan pekerjaan rumah.
Sebagai seorang anak dan kakak yang baik, tentu aku tidak merasa sedih atau bosan karena menghabiskan liburan di rumah saja. Karena aku merasa senang bisa membantu Ibu dan melihat perkembangan adikku setiap hari yang semakin menggemaskan.
Cerita 2
Hai namaku Tika. Aku menghabiskan waktu liburanku di rumah saja. Walaupun aku ingin berlibur keluar kota atau pergi ke pantai, namun aku tidak memiliki kesempatan untuk melakukannya. Aku tetap senang meskipun tidak pergi ke mana-mana.
Saat di rumah aku hampir melakukan kegiatan yang sama berulang kali tiap harinya. Setelah bangun tidur aku bergegas untuk mandi dan sholat subuh. Setelah itu aku mulai menyapu halaman rumah hingga ruang tamu. Jika pekerjaan bersih-bersih telah selesai, aku akan membantu ibu yang sedang memasak di dapur dan mencuci piring.
Setelah itu kami sarapan bersama. Kemudian pada siang dan sore, Ibu membebaskanku untuk melakukan hal-hal yang aku sukai, namun harus tetap menjalankan kewajiban sholat dan tidur siang.
Cerita 3
Cerita liburan kali ini hanya berisi kegiatanku bersama keluarga di rumah. Untuk menghabiskan waktu libur panjang semester kemarin, aku dan kakakku hanya berada di rumah saja, karena Bapak dan Ibu tetap harus bekerja ketika kami sedang libur sekolah.
Selama liburan, aku banyak mempunyai waktu luang dan waktu istirahat bersama dengan kakakku. Seperti biasanya, pagi hari aku dan keluarga sarapan di rumah makan.
Ketika orang tuaku pergi bekerja, aku dan kakak melakukan berbagai kegiatan di rumah seperti, membersihkan rumah, menonton film, tidur siang, olahraga ringan, bermain game, bahkan memasak. Biasanya di sore hari kami sangat menantikan Bapak dan Ibu pulang, karena mereka biasanya membawakan kami beberapa cemilan yang enak.
Cerita 4
Liburan kali ini aku habiskan hanya dengan rutinitas harian seperti biasa, dan keluargaku tidak pergi berlibur ke manapun. Awalnya aku merasa cukup kesal, karena waktu itu orang tuaku telah menjanjikan liburan ke luar kota jika nilaiku bagus. Namun, ketika libur tiba aku hanya di rumah saja sendirian dan Ayah Ibuku tetap bekerja.
Liburanku kali ini hanya di rumah saja bersama Bibi Ani yang membersihkan rumah dan juga menyiapkan segala kebutuhan di rumah. Aku merasa sangat bosan menjalani libur sekolah kali ini. Meskipun demikian, akhirnya aku memahami kesibukan kedua orang tuaku dan tidak merasa kesal lagi. Karena orang tuaku sudah meminta maaf dan setiap pulang kerja, biasanya mereka menawariku untuk memesan makanan apapun yang aku inginkan dan kita santap bersama ketika makan malam.
Akhirnya, aku dapat menikmati liburan sekolahku kali ini dan bersyukur dapat berkumpul dengan Ayah dan Ibuku di malam hari.
Cerita 5
Liburan sekolah kali ini sangatlah menyenangkan, karena sepupuku datang ke rumah. Dia datang bersamaan dengan om dan tante yang berasal dari Kota Malang. Om dan tanteku berkunjung ke rumahku selama 3 hari dan anaknya (sepupuku) akan di rumahku sampai liburan usai.
Banyak aktifitas yang aku lakukan bersama dengan keluarga ketika liburan kali ini. Biasanya di pagi hari aku dan sepupuku membantu menyiapkan sarapan dan kami makan bersama-sama. Di siang hari, tante mengajak kami semua untuk merajut. Dia memang sangat pandai merajut. Selanjutnya, di sore hari biasanya aku dan sepupuku ikut Ayah yang sedang diajari om menanam tomat di kebun samping rumah. Bahkan, di suatu malam kami semua mengadakan acara bakar-bakar daging di teras rumah.
Setelah om dan tanteku pulang, aku tetap merasa tidak kesepian karena sepupuku tetap tinggal di sini. Meskipun hanya di rumah saja, namun kita banyak melakukan aktivitas bersama yang sangat seru. Tentu saja di liburan kali ini aku sangat senang dengan kehadiran om, tante, dan sepupuku dari Malang.
Cerita 6
Aku akan menceritakan pengalaman libur panjang bersama keluarga selama 3 minggu yang lalu. Ketika libur kemarin, aku menghabiskan waktu dengan berbagai aktivitas sehari-sehari bersama dengan kakak, adik, dan kedua orang tuaku.
Aku dan kakak biasanya mengawali pagi hari dengan membereskan tempat tidur lalu membantu Mama memasak. Setelah itu, aku membangunkan adik dan mengajaknya untuk sarapan bersama di ruang makan. Ketika Papa berangkat kerja, aku biasanya menemani adik bermain, karena kakakku membantu Mama mengerjakan pekerjaan rumah tangga. Di siang hari ketika adik tidur, biasanya aku, kakak dan Mama memasak kue, puding, ataupun es krim. Selanjutnya di sore hari biasanya aku dan kakak pergi berolahraga di taman kompleks.
Selanjutnya, ketika malam hari dan Papa sudah di rumah, kami semua pasti makan malam bersama. Selanjutnya kami juga terkadang menonton film atau bermain board game bersama-sama di ruang keluarga. Meskipun liburan selama 3 minggu ini hanya di rumah saja, namun aku sangat merasa senang.
Cerita 7
Pengalaman liburan sekolah selama 3 minggu ini berbeda dengan semester lalu, karena aku menghabiskan waktu libur di rumah saja bersama dengan keluarga. Aku menghabiskan banyak waktu liburanku dengan membantu Mama.
Ketika Papa bekerja, aku dan Mama menghabiskan waktu dengan membersihkan rumah, mencuci baju, piring hingga memasak berbagai jenis camilan. Mama sangat kreatif dan pandai memasak, jadi aku belajar sangat banyak resep camilan yang berbeda setiap harinya selama liburan. Ketika akhir pekan dan Papa libur, kami bertiga biasanya berolahraga bersama di pagi hari dan berjalan-jalan di sore hari.
Oleh karena itu, aku tetap merasa senang meskipun menghabiskan waktu liburanku di rumah saja. Dan aku juga semakin merasakan hangatnya kasih sayang dan perhatian dari Mama dan Papa.
Cerita 8
Aku sangat bersemangat menyambut liburan sekolah kali ini, meskipun harus berada di rumah. Mesin waktu imajinasiku segera berputar ketika aku membuka pintu kamar dan memasuki dunia petualanganku sendiri.
Di tengah kamar yang menjadi medan perangku, aku berpetualang di hutan belantara dengan peralatan eksplorasi sederhana.
Aku merasakan sensasi mengarungi sungai-sungai liar dan mendaki gunung-gunung tinggi dengan hanya berbekal imajinasi serta buku-buku petualangan.
Cerita 9
Liburan sekolah ini aku gunakan untuk mengejar hobi baruku, yaitu fotografi. Kamera menjadi temanku setiap harinya saat aku berkeliling di sekitar rumah mencari objek menarik.
Aku mengabadikan keindahan bunga-bunga di taman, momen menyenangkan bersama hewan peliharaan, dan senyuman keluarga.
Aku juga mengikuti kursus fotografi online untuk mempelajari teknik-teknik yang lebih baik. Liburan sekolah di rumah menjadi kesempatan emas bagi aku untuk mengembangkan bakatku dan mendapatkan kepuasan dari hasil karya fotoku sendiri.
Cerita 10
Liburan sekolah di rumah tidak menghalangiku untuk mendapatkan pengalaman yang mendebarkan. Aku mengatur tenda di halaman belakang dan mengadakan kemping bersama keluarga.
Malam hari, kami berkumpul di sekitar api unggun kecil sambil bercerita dan bernyanyi lagu-lagu favorit.
Di langit gelap, aku terpesona dengan kilauan bintang yang memancar. Kami juga melakukan permainan keluarga seperti bola voli dan lomba lari. Meskipun sederhana, momen-momen ini memberikan kenangan tak terlupakan di liburan sekolah di rumah.
Demikianlah paparan mengenai kumpulan contoh cerita liburan sekolah di rumah 3 paragraf yang menarik dan mendidik. Semoga membantu.
Baca Juga: 5 Cerita Pendek (Cerpen) tentang Menabung: Menarik dan Menginspiratif
Baca artikel dan berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.