Sonora.ID - Orang tua atau wali bisa mengecek dari kunci jawaban IPS kelas 10 SMA Halaman 135 Kurikulum Merdeka.

Dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) buku Kurikulum Merdeka, salah satu bahasannya yaitu pada Bab 3 tentang Dinamika Masyarakat dan Lingkungan Indonesia.

Siswa kelas 10 SMA akan diminta mengerjakan soal di halaman 135.

Dalam Aktivitas 3.2 ini, siswa diharuskan untuk membuat lini masa atau timeline yang menunjukkan informasi mengenai eksistensi kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha yang ada di Nusantara.

Kemudian siswa diminta melakukan analisa mengapa sebuah kerajaan mengalami masa kejayaan dan keruntuhan secara silih berganti.

Baca Juga: 7 Saluran Mobilitas Sosial Menurut Pitirim A. Sorokin

Soal Halaman 135 Kurikulum Merdeka 

Aktivitas 3.2

Lini Masa Kerajaan Hindu–Buddha

Petunjuk pengerjaan:

Buatlah lini masa (timeline) yang menunjukkan informasi mengenai eksistensi kerajaan-kerajaan Hindu–Buddha di Nusantara. Selanjutnya, analisislah mengapa sebuah kerajaan mengalami masa kejayaan dan keruntuhan secara silih berganti pada sepanjang masa tersebut.

Kunci Jawaban IPS Kelas 10 SMA Halaman 135 Kurikulum Merdeka

Lini masa (timeline) yang menunjukkan eksistensi kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Nusantara:

1. Kerajaan Kutai (350 M - 400 M)

Kerajaan Kutai merupakan salah satu kerajaan tertua di Indonesia.

Kerajaan ini mengalami masa kejayaan pada abad ke-4 Masehi, di mana saat itu, Kutai aktif dalam perdagangan dan memiliki hubungan kuat dengan India.

2. Kerajaan Tarumanegara (358 M - 669 M)

Kerajaan Tarumanegara merupakan kerajaan yang berada di Jawa Barat.

Kerajaan Tarumanegara dikenal karena kemakmuran dan kekuasaannya sebagai pusat perdagangan dan keagamaan di wilayah tersebut.

3. Kerajaan Sriwijaya (600 M - 1300 M)

Kerajaan Sriwijaya berbasis di Palembang.

Masa kejayaannya terjadi di abad ke-8 hingga ke-11.

Kerajaan Sriwijaya mendominasi jalur perdagangan maritim di Selat Malaka dan menjadi pusat agama Buddha di Asia Tenggara.

4. Kerajaan Mataram Kuno (732 M - 1045 M)

Kerajaan Mataram Kuno mengalami puncak kejayaann di bawah pemerintahan Dinasti Sailendra dan Sanjaya.

Di masa ini, dilakukan pembangunan candi-candi besar seperti Borobudur dan Prambanan.

5. Kerajaan Medang (752 M - 1045 M)

Kerajaan Medang terletak di Jawa Tengah.

Kerajaan ini adalah penerus Mataram Kuno dan menjadi pusat kebudayaan dan keagamaan di Jawa Tengah.

Masa kejayaannya terutama di bawah pemerintahan Wangsa Syailendra.

6. Kerajaan Majapahit (1293 M - 1527 M)

Kerajaan Majapahit termasuk yang terbesar di Nusantara.

Masa kejayaannya terjadi di bawah pemerintahan Hayam Wuruk.

Di masa ini, Kerajaan Majapahit melakukan ekspansi wilayah, kejayaan budaya, dan kegiatan perdagangan yang makmur.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 19 Kurikulum Merdeka tentang SDA

Kunci Jawaban IPS Kelas 10 SMA Halaman 135 Kurikulum Merdeka 

Analisis Mengapa Sebuah Kerajaan Mengalami Masa Kejayaan dan Keruntuhan Silih Berganti:

1. Faktor Ekonomi:

Kejayaan: Adopsi model ekonomi yang efisien, seperti perdagangan internasional dan pembangunan infrastruktur perdagangan yang baik.

Keruntuhan: Penurunan dalam perdagangan, serangan perdagangan dari pesaing, atau perubahan dalam kondisi ekonomi global.

2. Faktor Politik dan Kepemimpinan:

Kejayaan: Kepemimpinan yang kuat dan stabil, persatuan internal, serta strategi diplomasi yang efektif.

Keruntuhan: Konflik kekuasaan, peperangan internal, atau penaklukan oleh kerajaan-kerajaan tetangga.

3. Faktor Sosial dan Budaya:

Kejayaan: Kehidupan budaya yang makmur, inklusi budaya dan agama yang menguntungkan, serta integrasi masyarakat yang stabil.

Keruntuhan: Konflik sosial, ketegangan antar-kelompok etnis atau agama, serta perubahan dalam nilai-nilai budaya yang mendasar.

4. Faktor Geografis dan Lingkungan:

Kejayaan: Lokasi strategis untuk perdagangan, akses ke sumber daya alam yang kaya, dan kondisi lingkungan yang mendukung pertanian dan transportasi.

Keruntuhan: Bencana alam, perubahan iklim yang signifikan, atau degradasi lingkungan yang mengurangi kapasitas ekonomi dan sosial.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor ini, dapat dipahami bahwa kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Nusantara mengalami masa kejayaan dan keruntuhan secara silih berganti karena interaksi yang kompleks antara faktor-faktor ekonomi, politik, sosial, budaya, dan lingkungan.

Setiap periode kejayaan sering kali diikuti oleh periode keruntuhan karena dinamika internal dan eksternal yang terus berubah di wilayah yang luas dan multikultural seperti Nusantara.

Demikian informasi tentang kunci jawaban IPS Kelas 10 SMA Halaman 135 Kurikulum Merdeka. Perlu diperhatikan bahwa Sonora.ID tidak bertanggungjawab jika terdapat jawaban yang kurang tepat.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News