"Berikutnya adalah terkait merchantnya, karena dari Existing Merchant yang sekitar 300 ribu, 60 persennya adalah UMKM, "ujar Anggini Sari.
Baca Juga: Metode Pembayaran Parkir, Dishub Kota Coba Terapkan QRIS
Anggini mengharapkan dengan adanya PQN 2024 yang diadakan selama sepekan itu dapat mengingatkan dan mengkampanyekan kembali bahwa Digitalisasi Pembayaran itu juga akan meningkatkan kapasitas penggunanya.
Selain menjual secara digital serta pembayaran yang digital itu juga akan meningkatkan omzet atau jangkauan penjualan dari UMKM.
Selain sektor UMKM, dia juga mencontohkan sektor pariwisata yang sangat besar peluang untuk berkembang ditambah dengan menggunakan QRIS yang dapat mengundang animo - animo dari turis asing untuk datang ke Kalbar.
Banyak sektor yang akan dikampanyekan kembali selama PQN untuk penggunaan digitalisasi pembayaran.
"Target kami untuk Kalbar sampai akhir tahun adalah 731 ribu usher QRIS. Sedangkan kita baru 300 an, jadi masih separuh lagi atau sekitar 40 persen dari penduduk jumlah dewasa, "jelas Anggini.
Dia menambahkan target BI ingin mencapai 750 ribu penduduk Kalbar menjadi usher QRIS.
Baca Juga: Implementasi QRIS Terbaik se- Kalimantan, Gubernur Kalsel Diganjar BI Awards 2023