Daryono menegaskan bahwa info tentang potensi gempa yang ramai muncul bukan merupakan peringatan dini.
"Munculnya kembali potensi gempa ini bukanlah peringatan dini yang seolah-olah dalam waktu dekat akan segera terjadi gempa besar. Tidak demikian," tegasnya.
Indonesia dapat mulai mempersiapkan upaya mitigasi sejak dini.
"Kedua seismic gap kita periodisitasnya jauh lebih lama jika dibandingkan dengan Nankai, sehingga mestinya kita jauh lebih serius dalam meniyiapkan upaya mitigasi," pungkasnya.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa.
Namun tetap memantau informasi resmi dari BMKG terkait hal tersebut.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News