Sonora.ID - Setiap orang ingin memiliki berat badan ideal. Berikut ini adalah cara hitung BMI yang bisa kamu lakukan dengan mudah.

BMI adalah indikator pengukuran yang digunakan untuk menentukan kategori berat badan ideal atau tidak.

BMI dikembangkan oleh Adolphe Quetelet selama abad ke-19. Melalui hasil perhitungan BMI, kamu akan mengetahui kategori berat badan, yaitu kurus, ideal, berlebihan, atau bahkan obesitas.

Berat badan yang berlebih atau terlalu ringan tidak baik untuk kesehatan. Hal ini bisa menyebabkan berbagai penyakit atau kekurangan nutrisi yang bisa menurunkan sistem imun tubuh.

Berat badan ideal bisa dibilang sebagai bobot yang menyehatkan. Ini mengacu pada proporsional tinggi seseorang. Di sisi lain, berat ideal juga mempertimbangkan faktor lain seperti jenis kelamin, usia, bentuk tubuh, dan massa otot.

Baca Juga: 7 Buah yang Bisa Dikonsumsi untuk Menurunkan Berat Badan

Memiliki berat badan ideal bukan hanya mengikuti standar kecantikan, namun juga merupakan upaya untuk memiliki tubuh yang sehat dan bugar.

Lantas, berapa berat badan idealmu? Jika kamu tidak tahu bagaimana cara menghitungnya, simak caranya berikut ini.

Cara menghitung BMI

Cara menghitung berat badan ideal selanjutnya bisa menggunakan kalkulator BMI.

Body Mass Index (BMI) adalah cara menghitung berat badan ideal berdasarkan tinggi dan berat badan. BMI dibedakan berdasarkan usia.

1. Menggunakan Pengukuran Imperial

Rumus BMI ini sering diterapkan di Amerika Serikat, sehingga satuannya menggunakan pound (berat badan) dan inci (tinggi badan).

Cara menghitung BMI dengan rumus ini yaitu berat badan (pound) dibagi tinggi badan (inci) kuadrat lalu dikalikan dengan faktor konversi (703).

Rumus BMI imperial: 

• [{berat badan (pound) : (tinggi badan(inci)) kuadrat)} x 703] atau
• [{berat badan (pound) : (tinggi badan(inci) x tinggi badan(inci))} x 703] 

Contohnya, jika kamu memiliki berat badan 130 pound dengan tinggi badan 60 inci, maka cara menghitung BMI adalah sebagai berikut:

BMI = {130 : (60 x 60)} x 703 = {130 : 3.600} x 703 = 25,4

Jadi, hasil perhitungan BMI dari seseorang dengan berat badan 130 pound dan tinggi badan 60 inci adalah 25,4.

Baca Juga: Berat Badan Ideal Anak Usia 3 Tahun, Orang Tua Wajib Catat!

2. Menggunakan Pengukuran Metrik

Rumus BMI metrik adalah perhitungan yang paling sering digunakan di Indonesia, di mana satuannya adalah kilogram (berat badan) dan meter (tinggi badan).

Sehingga rumusnya adalah : 

• [berat badan (kg) : (tinggi badan(m))kuadrat] atau
• [berat badan (kg) : (tinggi badan (m) x tinggi badan (m))]

Contohnya, kamu memiliki berat badan 60 kg dengan tinggi badan 150 cm (1,5 m), maka cara menghitung BMI adalah sebagai berikut:

BMI = 60 : (1,5 x 1,5) = 60 : 2,25 = 26,6

Jadi, hasil perhitungan BMI dari seseorang dengan berat badan 60 kg dan tinggi badan 150 cm adalah 26,6.

Kategori BMI

Setelah mengetahui cara hitung BMI, lantas bagaimana cara mengetahui apakah berat badan tersebut ideal atau tidak?

Menurut WHO, kategori standar berat badan ideal pria dan wanita dewasa berdasarkan BMI adalah sebagai berikut:

• Kurang dari 18,5 berarti berat badan kurang (underweight).
• Antara 18,5 - 24,9 berarti berat badan normal atau ideal.
• Antara 25-29,9 berarti berat badan berlebih (overweight).
• Di atas 30 berarti obesitas

Maka, apabila mengacu dari contoh perhitungan BMI di atas, hasil 26,6 termasuk dalam kategori berat badan berlebih.

Kendati demikian, kategori BMI ini berbeda dengan anak-anak dan remaja. Perhitungan BMI pada anak dan remaja perlu disesuaikan dengan usia dan jenis kelamin.