Artinya :
Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.
“Jadi kalau kalian masih ujiannya ringan, kalian akan diberikan yang ringan, kalian naik menengah diberikan yang menengah, kalian naik lagi level tinggi, diberikan lagi ujian yang berat,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Baca Juga: Doa Agar Terhindar dari Ain, Lakukan Agar Allah Melindungimu
2. Dhorro’ (Menengah)
Yakni ujian yang sudah melukai fisik. Misalnya hujannya makin deras. Kalau dalam kehidupan misalnya celaan biasa dalam kehidupan sehari-hari.
“Ini artinya Allah sedang menaikkan iman anda dalam level yang lebih tinggi lagi,” jelasnya.
“Jadi ketika ada celaan menghujam dalam lisan seseorang, sudah mulai menyakiti, itu sebenernya pengakuan dari Allah lewat lisan orang itu, bahwa anda sedang diangkat keimanan pada tingkat yang lebih tinggi,” tambahnya.
“Ada orang mengatakan kamu kenapa pakai jilbab seperti itu (panjang), yang biasa aja kali, jawab seperti ini yang iman biasa sudah banyak, saya ingin menampilkan yang luar biasa, supaya dengan iman itu bisa mendoakan orangtua, mudah-mudahan pahalanya bisa untuk orangtua,” tutur Ustaz Adi Hidayat.
Masuk kepada bahasa yang baik. Jadi jika kalian bisa melawan hal-hal demikian dengan bahasa yang indah itu nyaman kepada jiwa.
Kadang-kadang ada kalimat-kalimat yang tidak perlu pakai dalil.
Baca Juga: 30 Soal Matematika Kelas 7 Semester 1 dan Jawabannya untuk Latihan
3. Zulzilu (Berat)
Jenis ujian terakhir yang bisa jadi dititipkan kepada mahluk Allah adalah Zulzilu. Ujian Zulzilu adalah ujian dengan taraf yang berat.
Bahkan pada ujian ini digambarkan bahwa bisa jadi Anda jalan sempoyongan, hati terasa bergetar lantaran saking kuatnya ujian.
Semua yang dilakukan akan terasa tidak enak, ujian zulzilu juga bisa jadi ujian perasaan.
“Diserang sana, diserang sini, nggak bisa tidur, nggak bisa makan, ini susah itu susah,” jelasnya.
Bahkan sekelas orang-orang berimanpun akan mengatakan ingin segera berakhir lantaran begitu beratnya Ujian Zulzilu.
“Sampai-sampai Rasul Sholallahu’alaihiwasallam, bahkan orang yang beriman, bahkan setelahnya bisa mengatakan kapan ini berakhir,” tutur Ustaz Adi Hidayat.
“Akan tiba masa anda mengalami satu situasi sampai anda mengatakan kapan berakhirnya seperti ini,” lanjutnya.
“Perhatikan jika anda berada pada level ini, saya ucapkan selamat kepada anda, karena anda akan diangkat pada kedudukan yang tertinggi di antara sekian ujian yang ada,” sambungnya.
Artinya Allah akan naikkan anda pada derajat yang tinggi. Karena hukum ujian Laa yukallifullah nafsan illawusaha, Allah tidak akan menguji seorang hamba diluar batas kemampuannya.
“Jadi kalau anda sudah dipandang oleh Allah siap menerima yang ini, maka anda akan diberikan zulzal (mengguncang hati).
Baca Juga: Amalan Sedekah yang Diganjar Pahala Berlipat Ganda oleh Allah SWT