Pelaksana harian (Plh) Kepala Pelaksana BPBD Sumsel, Aksoni, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya sejak dini untuk mencegah peningkatan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sumsel.
"Kami telah melakukan berbagai upaya sejak dini agar kebakaran hutan dan lahan tahun ini tidak terlalu tinggi," katanya.
Sementara itu, Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Sumsel, Wandayantolis, melaporkan bahwa musim kemarau pada September 2024 di Sumsel masih berlangsung dan lebih kering dari biasanya, sehingga menjadi perhatian khusus bagi Satgas Karhutla.
Baca Juga: BPKP Perpanjang Masa Pendaftaraan CPNS 2024
Ia memprediksi musim hujan akan mulai terjadi pada awal Oktober 2024 dan mencapai puncaknya di awal 2025.
"Semoga hujan yang turun nanti bisa membantu memadamkan api Karhutla tahun ini," harapnya.
Rapat tersebut juga dihadiri oleh Danrem 044/Gapo yang diwakili oleh Kolonel Inf. Ahmad Hadi Al Jufri, serta Karo Ops Polda Sumsel, Kombes Pol Muhammad Anis Prasetyo.