Bagikan :
:quality(50)/photo/2024/09/16/kode-plastik-freepik-jpg-20240916035500.jpg)
2. Polietilen Densitas Tinggi (HDPE)
Selanjutnya, plastik dengan kode #2 (HDPE) tidak setransparan PET, tetapi lebih keras, sering digunakan untuk botol sampo, wadah yoghurt, dan produk pembersih rumah tangga.
HDPE merupakan salah satu plastik yang paling mudah didaur ulang dan banyak diterima dalam program daur ulang lokal.
Produk daur ulang HDPE meliputi botol sampo, pot bunga, tempat sampah, dan kayu plastik.
Baca Juga: Arti Apostolik, Bagian dari Kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia
3. Polivinil Klorida (PVC)
Botol paling sering menggunakan plastik dengan kode #3 (PVC). Selain itu, kode ini juga sering ditemukan pada pipa, pagar, dan kartu kredit.
PVC sulit didaur ulang karena mengandung klorin yang tinggi dan memerlukan pemisahan khusus.
Produk daur ulang dari PVC bisa dimanfaatkan untuk membuat perpipaan, selang taman, dek, dan pelapis karpet.
4. Polietilen Densitas Rendah (LDPE)
:quality(50)/photo/2024/11/27/2151683277-2-1-3745759371jpgjp-20241127093535.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/27/featured-neww-2024-11-27t10381-20241127103825.jpg)
:quality(50)/photo/2023/01/25/lirik-lagu-sensory-flows-yesung-20230125040127.jpeg)
:quality(50)/photo/2024/11/27/1-151123-105255jpg-20241127092615.jpg)