Perbedaan Karakter Gen Z dan Milenial saat Bekerja Bisa Bersatu?

2 Oktober 2024 13:10 WIB
( )

Sonora.ID - Gen Z dan Milenial memiliki karakteristik yang unik saat bekerja. Di mana perilaku Gen Z cenderung dikenal sebagai generasi stroberi, suka healing, manja, dan bermental lemah.

Tentu hal ini juga dipengaruhi oleh pola asuh orang tua yang menghindarkan anak dari masalah.

Dengan menggunakan pola asuh seperti itu justru membuat anak tidak bisa menyelesaikan masalah, sehingga mereka tidak tahu cara mencari solusi ketika menghadapi masalah.

Karena sebenarnya perilaku itu tidak hanya ditentukan oleh dari luar tetapi juga dari bawaan.

Baca Juga: Pemerintah Indonesia dan Republik Korea Luncurkan Rumah Indonesiana

Karakteristik Gen Z

Gen Z dikenal sebagai generasi yang tumbuh di era teknologi, sehingga mereka sangat fasih

dalam menggunakan berbagai platform digital. Mereka cenderung lebih cepat mengadopsi

teknologi baru dibandingkan generasi sebelumnya. Selain itu, mereka sangat menghargai

fleksibilitas dan otonomi dalam pekerjaan, dan selalu ingin terlibat dalam pengambilan

keputusan. Rasa ingin tahu yang tinggi menjadi ciri khas mereka, stigma negatif yang melekat

pada Gen Z, sering dianggap "manja" atau "kurang kuat mental" karena pola asuh yang

membiasakan mereka terhindar dari masalah. Hal ini membuat mereka dinilai kurang mampu

untuk menghadapi tantangan atau menyelesaikan masalah secara mandiri.

Baca Juga: Upaya BPJS Kesehatan Tingkatkan Akses Layanan dan Kesadaran Hak JKN

Karakteristik Gen Milenial

Milenial memiliki pendekatan yang lebih terstruktur dan tenang dalam bekerja. Mereka

cenderung lebih peduli pada keseimbangan antara kehidupan pribadi dan profesional (work-life

balance). Sopan santun dan loyalitas terhadap perusahaan masih menjadi nilai penting bagi

generasi ini. Mereka juga menghargai fleksibilitas, Milenial cenderung lebih menghargai

stabilitas dan kesopanan dalam lingkungan.

Baca Juga: Sinopsis 'Lethal Weapon' Aksi Dua Detektif yang Tidak Cocok Bekerja Sama dalam Mengungkap Kasus

Dari perbedaan tersebut bisa menjadi kekuatan dalam menciptakan tim yang lengkap dan

dinamis. Gen Z membawa energi dan inovasi dari perkembangan teknologi terbaru, sementara

Milenial menawarkan stabilitas, loyalitas, dan pengalaman kerja yang lebih matang. Dengan

pemahaman dan komunikasi yang baik, kedua generasi ini dapat saling melengkapi dan

dapat memberikan kontribusi positif pada lingkungan kerja yang lebih inklusif dan produktif.

Perbedaan ini bukanlah penghalang, melainkan peluang untuk membentuk tim yang kuat dengan berbagai perspektif yang berharga.

Gen Z dan Milenial mungkin memiliki karakteristik yang berbeda, tetapi jika dikelola dengan

baik, mereka bisa bersatu dan menciptakan sinergi yang positif di tempat kerja.

Baca Juga: Pemerintah Indonesia dan Republik Korea Luncurkan Rumah Indonesiana

Penulis: Taj Banafsaj Anjana Mumtaz

Penulis
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm