Sonora.ID – Kedatangan sosok Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar ke kediaman Prabowo membuat partai yang dipimpinnya merasa terhormat.

Pihak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku merasa sangat terhormat jika Ketumnya masuk kedalam jajaran nama yang akan diikut sertakan kedalam Kabinet pemerintahan Prabowo Subianto.

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan pada saat ini tidak bisa memberikan bocoran mengenai posisi yang akan diberikan kepada Muhaimin.

Dirinya secara sadar dan sepenuhnya menyerahkan wewenang tersebut kepada sosok presiden terpilih.

"Tunggu pengumuman resminya. Yang jelas semua kader PKB merasa terhormat Pak Muhaimin sudah ada di kabinet," ujarnya sebagaimana dikutip dari Kompas.com pada (17/10/2024).

Baca Juga: Sholawat Ya Muhaimin Ya Salam, Lengkap Arab, Latin Serta Artinya

"Dari awal PKB berkomitmen untuk menyukseskan pemerintahan Pak Prabowo," ucap dia.

PKB juga memberikan upaya dalam mengatasi masalah dan akan mendukung pemerintahan Prabowo baik dari posisi di DPR RI maupun pada kementerian.

"Insya Allah berhasil. Insya Allah perekonomian makin bagus," kata Jazilul.

Kedekatan Muhaimin-PKB dan juga Prabowoo nyatanya terjalin sejak 2022-2023 silam, pada saat partai politik sibuk menjajaki peluang koalisi pada saat Pilpres 2024.

Kemudian keduanya sempat menekan kesepatakan dan membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.

Kemudian PKB mengundurkan diri lantaran merasa kurang dilibatkan dalam bergabungnya Golkar dan PAN pada koalisi.

Sehingga PKB merapat ke Koalisi Perubahan Partai Nasdem dan PKS untuk mengurung Anies Baswedan sebagai calon presiden.

Sedikitnya 3 kader PKB dipanggil ke kediaman Prabowo di Jakarta Selatan selama 2 hari pemanggilan calon menteri, wakil menteri, staf, dan kepala badan, pada 14-15 Oktober lalu.

Selain Muhaimin, ada Abdul Kadir Karding dan Faisol Riza yang turut merapat ke Jalan Kertanegara IV.

Baca Juga: Profil Cak Imin, Ketum PKB yang Jadi Cawapres Anies Baswedan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PKB Merasa Terhormat Muhaimin Gabung Kabinet Prabowo",