Minahasa, Sonora.ID - Dalam suasana penuh keakraban, Calon Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) nomor urut 3 yang diusung oleh PDI Perjuangan, Drs Steven Kandouw, menggelar pertemuan dengan para Imam Badan Ta'Mirul Masjid se-Minahasa di Basecamp Tonsaru.
Meskipun diguyur hujan, semangat dan antusiasme para imam dalam menghadiri acara tersebut tidak surut, menjadi bukti komitmen kuat untuk ikut membangun Bumi Nyiur Melambai.
Dalam sambutannya, Steven Kandouw memuji semangat besar para Imam Badan Ta'Mirul Masjid Minahasa yang terus berjuang membangun Sulut dengan penuh kesabaran dan kebijaksanaan.
Kandouw mengaku sangat terkesan dengan antusiasme yang ditunjukkan oleh para imam, meskipun cuaca tidak bersahabat.
Steven menambahkan bahwa dalam suasana politik yang semakin memanas menjelang Pilkada 2024, toleransi antarumat beragama harus tetap dijaga dengan baik.
Baca Juga: DJP Imbau Masyarakat, Saluran Pengaduan Hubungi Halo Kring Pajak 1500200
"Kerukunan dan keharmonisan menjadi modal utama dalam membangun Sulut yang lebih maju,” ujarnya.
Steven juga mengingatkan dalam situasi politik yang mungkin terasa panas ini, ia ingin mengajak semua pihak untuk terus menjaga dan merawat toleransi antarumat beragama.
"Kita semua hidup di Sulawesi Utara, tanah yang penuh dengan keberagaman. Mari kita tunjukkan bahwa dengan saling menghormati dan menjaga satu sama lain, Sulut akan semakin kuat. Semangat dan ikhtiar kita semua dalam memajukan daerah ini pasti diridhoi oleh Allah SWT," tegasnya.
Steven juga mengungkapkan bahwa ia sangat senang bisa berkumpul bersama para Imam Badan Ta'Mirul Masjid se-Minahasa.
"Meskipun hari ini cuaca kurang mendukung, tapi semangat yang ditunjukkan oleh bapak-bapak sekalian patut kita acungi jempol. Ini menunjukkan bahwa kita semua memiliki niat yang sama, yaitu membangun Tanah Bumi Nyiur Melambai ini dengan penuh semangat kebersamaan," ungkapnya.
Steven Kandouw yang dikenal sebagai figur pemimpin yang dekat dengan masyarakat, juga menegaskan pentingnya peran agama dalam membangun karakter bangsa yang tangguh dan berakhlak mulia.
Ia berharap sinergi antara pemerintah dan tokoh agama dapat terus terjalin, sehingga pembangunan di Sulut dapat berjalan seiring dengan nilai-nilai kearifan lokal dan agama.
"Mari kita bergandengan tangan, bersama-sama memajukan Sulut ini. Dengan semangat kebersamaan, saya yakin kita bisa membawa perubahan yang nyata. Peran para imam, tokoh agama, sangat penting dalam membangun generasi yang berakhlak mulia dan memiliki semangat gotong royong," tuturnya.
Acara temu akrab ini diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu Imam Badan Ta'Mirul Masjid.
Steven Kandouw berharap pertemuan ini dapat memperkuat silaturahmi serta menjadi fondasi kokoh untuk bersama-sama menjaga dan membangun Sulawesi Utara yang lebih baik, dengan semangat toleransi dan gotong royong.
Penulis: Steve Rawis