Sonora.ID – Kutukan dari si hantu senyum kembali menghantui. Kali ini apakah para karakter dalam film Smile 2 dapat lolos dari teror senyuman mematikan itu?

Dua tahun setelah perilisan Smile, Parker Finn kembali menghadirkan teror si hantu senyum lewat sekuel keduanya Smile 2.

Saat ini, film bergenre horor psikologis itu sudah tayang di Bioskop Indonesia dan siap membuat para penonton merinding ketakutan.

Namun sebelum menyaksikan film Smile 2 di bioskop mari simak terlebih dahulu sinopsis Smile 2 dan review film Smile 2 yang sudah Sonora.ID rangkum untukmu berikut ini.

Sinopsis Film Smile 2

Setelah sukses membuat penonton ketakutan di 2022, Smile kembali hadir meneror para penggemar film horor dengan sekuelnya.

Baca Juga: Review Film Weekend in Taipei, Aksi Seru Penangkapan Kartel Narkoba! 

Kali ini film berdurasi 127 menit tersebut mengangkat tentang teror senyum mengerikan yang menghantui bintang pop global.

Skye Riley adalah seorang bintang pop yang diperankan oleh Naomi Scott.

Ia sedang berjuang melawan kecanduan narkoba dan trauma usai kecelakaan mobil yang hampir merenggut nyawanya.

Setelah satu tahun vakum dari dunia hiburan, Skye akhir kembali bangkit dan bersiap untuk memulai tur globalnya.

Namun setelah sebuah kejadian mengerikan, kehidupan Skye langsung berubah menjadi penuh dengan kejadian mengerikan yang sulit untuk dijelaskan.

Kini Skye harus melewati hal-hal mengerikan demi menyelamatkan diri dari makhluk misterius yang menghantui dan mengancam hidupnya.

Tekanan dari ketenaran, ditambah dengan misteri-misteri mengerikan yang tiba-tiba terjadi dalam hidupnya, membuat Skye semakin tertekan hingga mengancam kelangsungan karier dan kewarasannya.

Lantas, apakah Skye mampu mematahkan kutukan senyum mematikan?

Review Film Smile 2

Tak jauh berbeda dari sekuel pertamanya, Smile 2 masih bertumpu pada teror psikologis seperti pendahulunya.

Sejak awal film dimulai, penonton sudah tidak diberikan waktu untuk menarik napas karena langsung disajikan dengan adegan-adegan brutal dan mengerikan.

Banyak adegan jumpscare dalam film bisa dibilang sulit untuk ditebak. Tak seperti film horor pada umumnya yang memberi pertanda bahwa akan ada kejutan setelah suasana hening atau melambat.

Smile 2 seakan tidak memberikan penonton petunjuk kapan akan ada momen yang bakal membuat jantungan.

Setiap elemen dalam film ini sukses membangun atmosfer horor yang bakal membuat penonton gelisah dan resah sepanjang film.

Mulai dari latar musik yang mencekam, visual berdarah-darah dan adegan kekerasan yang disajikan secara frontal berhasil membawa penonton ikut merasakan teror yang dialami karakter utama.

Penampilan Naomi Scott dalam memerankan selebriti dengan gangguan kecemasan juga patut mendapat apresiasi.

Ia sukses menggambarkan rasa takut, putus asa, dan tekanan emosional dari karakter utamanya, Skye Riley, dengan baik.

Gejolak emosi yang ditunjukkan oleh Naomi Scott membuat penonton ikut merasakan tekanan batin dalam membedakan mana kenyataan dan halusinasi.

Para penggemar film sekuel Smile pertama, nampaknya tidak akan kecewa dengan keseluruhan cerita yang disajikan oleh film Smile 2.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: Review Film Panda Plan, Aksi Keren Jackie Chan Menyelamatkan Panda