200 Pelanggar Terjaring Dalam 4 Hari Operasi Zebra Candi Sragen 2024

18 Oktober 2024 13:50 WIB
Ilustrasi Operasi Zebra Candi 2024.
Ilustrasi Operasi Zebra Candi 2024. ( Tribunsolo.com)

Sragen, Sonora.ID – Dalam rangka meningkatkan kesadaran berlalu lintas, lebih dari 200 pengguna jalan di Kabupaten Sragen mendapatkan teguran dari kepolisian selama empat hari pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2024.

Kasat Lantas Polres Sragen, AKP I Putu Asti Hermawan Santosa, menyampaikan bahwa teguran tersebut diberikan kepada pengendara yang melanggar aturan lalu lintas.

“Selama operasi ini, jumlah teguran mencapai lebih dari 200 pengendara. Kami memberikan teguran kepada mereka yang melanggar, seperti berkendara melawan arah. Kami tegur untuk putar balik agar mereka tidak melanjutkan pelanggaran,” ungkapnya kepada rekan media pada Kamis (17/10/2024).

Salah satu yang menarik dari Operasi Zebra Candi tahun ini adalah penerapan sistem penegakan hukum yang lebih modern.

Dalam operasi kali ini, pihak kepolisian tidak menerapkan tilang manual seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga: Pria di Klaten Ditangkap Usai Beli Ayam dengan Uang Palsu Rp100 Ribu

Sebagai gantinya, pelanggaran lalu lintas akan tercatat melalui kamera Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) baik yang bersifat statis maupun handheld.

“Kita memperkuat penggunaan E-TLE, meskipun tidak terasa langsung oleh masyarakat. Fokus kami lebih kepada tindakan preemptif dan preventif,” tambah AKP I Putu.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa teguran yang diberikan berfungsi sebagai pengingat dan imbauan kepada masyarakat.

E-TLE berperan penting dalam menangkap pelanggaran yang terjadi di lapangan. Dengan cara ini, diharapkan masyarakat dapat lebih disiplin dalam berlalu lintas.

AKP I Putu juga menjelaskan bahwa tindakan preemptif dan preventif ini dilakukan untuk membangun kesadaran dan disiplin masyarakat.

Berbagai kegiatan simpatik dilaksanakan, termasuk turun ke jalan untuk melakukan sosialisasi kepada pengendara. Sosialisasi juga dilakukan di sekolah-sekolah untuk menjangkau kalangan pelajar.

“Selain sosialisasi, kami juga rutin melakukan rampcheck di terminal untuk memastikan keselamatan penumpang dan kendaraan. Upaya ini diharapkan dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas di Sragen,” jelasnya.

Baca Juga: Pasca Revitalisasi, PKL Alun-alun Wonogiri Dapat Kembali Dengan Syarat

Operasi ini masih akan dilaksanakan selama seminggu kedepan hingga 27 Oktober 2024. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas, sehingga angka kecelakaan dapat diminimalisir.

Operasi Zebra Candi 2024 diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi keselamatan dan ketertiban berlalu lintas di Kabupaten Sragen, serta menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman bagi semua pengguna jalan.

Penulis: Nasywa Nur Fauziah

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm