Link PDF Khutbah Jumat 15 November 2024: Hidup yang Bermakna

14 November 2024 18:10 WIB
Contoh teks khotbah Jumat 15 November 2024 dan link PDF untuk mengunduhnya.
Contoh teks khotbah Jumat 15 November 2024 dan link PDF untuk mengunduhnya. ( freepik)

Sonora.ID - Dalam artikel ini, kami menyajikan contoh teks khutbah Jumat yang disusun untuk memberikan inspirasi dan pemahaman lebih mendalam tentang ajaran Islam.

Setiap pekan, jemaah berkumpul di masjid untuk mendengarkan pesan-pesan yang disampaikan oleh khatib, yang tidak hanya berfungsi sebagai penyampaian informasi, tetapi juga sebagai pengingat spiritual. 

Melalui khutbah, para khatib menyampaikan ajaran agama, nilai-nilai moral, dan isu-isu sosial yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, sehingga dapat memperkuat iman dan ketakwaan jemaah.

Berikut ini contoh teks khutbah Jumat 15 November 2024, dikutip dari buku Kumpulan Naskah Khutbah Jumat-Membentuk Generasi Qur'ani.

Baca Juga: Link PDF Khutbah Jumat 1 November 2024 yang Singkat dan Menyentuh 

Link PDF Khutbah Jumat 15 November 2024: Hidup yang Bermakna

Hidup yang Bermakna

Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia

Mengawali khutbah kali ini khatib akan menyampaikan sebuah hadis yang memiki makna dalam bagi kehidupan manusia. Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Ahmad bin Hanbal:

"Setiap jiwa diwajibkan bersedekah setiap hari setiap matahari terbit. maka berbuat adil di antara dua orang adalah sedekah. Dan memilihkan sekor binatang untuk dipilih maka itu adalah sedekah. Menghiasinya adalah sedekah. Dan menyingkirkan duri dari }alan merupakan sedekah. Mengucapkan perkataan yang baik adalah sedekah. Dan setiap langkah menuju shalat juga adalah sedekah. " (HR. Ahmad).

Hadits di atas berbicara urgensi shodaqoh dalam kehidupan seorang muslim. Bahwa sedekah adalah bagian tak terpisahkan dari keberhasilan manusia, baik sebagai hamba maupun sebagai khalifah.

Sedekah memiliki makna yang sangat luas. Setiap orang dalam keadaan apa saja dapat melakukannya. 

Sedekah tidak dibatasi dalam bentuk materi yang hanya orang-orang mampu yang bisa melakukannya. 

Orang-orang yang tak mampu pun bisa bersedekah dengan perbuatan baik kepada sesama. Hadis di atas menjelaskan bahwa ucapan yang menyejukkan hati atau memberi senyum simpatik pada orang lain juga merupakan sedekah. 

Tidak dipersoalkan sedekah itu banyak atau sedikit, berupa materi atau pun bukan, tapi yang penting ialah hasrat dan niat yang suci untuk mengukir jasa baik dalam hidup ini. 

Begitulah Islam mendidik manusia dengan nilai-nilai kebajikan yang bersifat universal. Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia

Ajaran tentang sedekah dalam Islam mengisyaratkan betapa luasnya lapangan amal kebajikan, dimana setiap orang dapat berpartisipasi di dalamnya. 

Sedekah merupakan sumber kebajikan yang berfungsi menjalin hubungan sesama manusia berlandaskan rasa empati, kasih sayang, dan persaudaraan.

Memberi adalah sumber kebahagiaan, dan seorang muslim akan merasa bahagia jika dapat membahagiakan orang lain dengan apa yang ada pada dirinya. 

Disitulah nilai hidup yang sejati bagi seorang muslim. Diriwayatkan oleh Thabrani, bahwa suatu ketika seorang sahabat bertanya kepada Rasulullah SAW:

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bertakwa dan mengajak kepada kebaikan serta melarang kepada kemungkaran dan menyambung silaturrahim. "(HR. Thabrani).

Dalam Al-Qur'an dinyatakan, balasan kebajikan tiada lain ialah kebajikan pula. Kebajikan yang dilakukan manusia dalam hidup ini seringkali "dibayar kontan" oleh Allah SWT sesuai dengan keikhlasannya. 

Kalaupun tidak semuanya diperoleh balasan didunia, Allah SWT menjanjikan balasan yang sempurna di akhirat :

"Barang siapa yang datang dengan (membawa) satu kebajikan, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat. Barang siapa datang dengan (membawa) satu kejahatan, maka tiada ia dibalasi lebih dari kejahatan (yang sama). Dania takkan dizalimi sedikitpun". (QS. AI An' am :160).

Seorang muslim yang baik adalah yang mampu dan bisa menjadi pembuka kebajikan, di manapun ia berada.

Karena kebajikan adalah pintu menuju surge. Hal ini telah diingatkan Rasulullah SAW dalam hadisnya;

"Hendaklah kalian berlaku jujur karena kejujuran akan mengantarkan kepada kebajikan dan kebajikan akan mengantarkan kepada surga. "(HR. Muslim).

Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia

Ada sebuah ilustrasi yang sangat indah yang digambarkan Nabi SAW terkait dengan urgensi kebajikan sebagai penjaga dari panasnya api neraka. Beliau bersabda:

"Takutlah kalian dengan (siksa) neraka walaupun dengan (bersedekah) sepotong kurma. Maka apabila kalian tidak menemukannya cukuplah dengan perkataan yang baik.” (H.R. Muslim).

Dalam hadits lain, Rasulullah SAW mengungkapkan kelebihan "amal jariyah" di antara seluruh jenis kebajikan dalam Islam, yaitu pahalanya tetap mengalir walaupun orang yang melakukannya telah meninggal dunia. Sabda Rasulullah SAW:

''Apabila meninggal anak Adam, maka terputuslah amalnya kecuali tiga hal, sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakan (kedua orang tua) nya". (HR. Bukhari-Muslim).

Suatu hal yang penting untuk direnungkan bahwa Islam memberi prioritas terhadap amal jariyah, yaitu amal kebajikan yang memberi manfaat lebih lama dan lebih luas dalam konteks kehidupan duniawi. 

Semua amal jariyah memang berkaitan dengan kehidupan sosial dan kemanusiaan. Akan tetapi kenapa sebagian besar umat Islam saat ini tertinggal dibanding umat lain di bidang kemajuan sosial, ekonomi dan teknologi? 

Penyebabnya antara lain karena umat Islam kurang memberi perhatian pada amal jariyah. Umat Islam di abad kejayaan masa lalu bisa tampil memimpin peradaban dunia karena ditopang oleh akidah yang kokoh dan amal jariyah yang luas.

Bagi seorang muslim, setiap saat dari hidupnya merupakan kesempatan untuk beribadah dan berbuat baik.

Hidup yang bermakna adalah hidup yang memberi manfaat kepada orang lain. Setiap muslim harus sadar bahwa seluruh perbuatan dan kerja kita didunia ini, tidak akan hilang begitu saja ditelan masa, tapi semuanya ditulis dalam buku catatan amal yang akan diterima secara terbuka ketika seluruh manusia dikumpulkan dipadang masyhar. 

"Seorang mukmin harus dapat mengelola dunia untuk kepentingan akhirat". Kata

Imam AI-Qurtubi.

Sungguh tepat kita renungkan ungkapan Ali Syariati, pemikir muslim asal Iran dalam bukunya Humanisme, Antara Islam dan Mazhab Barat. "Seorang yang saleh tak akan dibiarkan sendiri oleh kehidupan. Kehidupan akan menggerakkannya dan zaman akan mencatat amal baiknya".

Link PDF Teks Khutbah Jumat 15 November 2024

Untuk mengunduh teks khotbah Jumat di atas secara lengkap, Anda bisa klik tautan di bawah ini.

Link PDF Teks Khutbah Jumat 15 November 2024

Demikianlah paparan teks khutbah Jumat 15 November 2024 lengkap dengan link (PDF) untuk mengunduhnya. Semoga bermanfaat.

Baca Juga: Link PDF Teks Khutbah Jumat 18 Oktober 2024: Memaknai Amanah Kepemimpinan

Baca artikel dan berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm