"Shodaqoh itu sudah ibadah riskan rawan masalah. Kalau kamu memberinya ikhlas bagus, tapi sekalinya tidak ikhlas rawan diungkit-ungkit," imbuhnya.
Dalam hal ini Gus Baha menghawatirkan mengenai sumbangan yang diberikan, lantaran dikhawatirkan adanya beberapa hal sehingga hati tidak ikhlas dan akan diungkit-ungkit.
Hal ini juga yang menyebabkan dirinya tidak pernah datang keacara hajatan manapun sebagai tamu undangan.
"Makanya saya tidak pernah datang ke acara buwoh. Saat putra guru saya nikah, saya tidak datang. Memang sengaja, sudah pada tahu kalau madzhab saya gitu," jelasnya.
Demikian halnya keyakinannya akan hukum hajatan ini, maka ia pun berniat tidak akan menggelar hajat atau resepsi di saat pernikahan anak perempuannya.
"Saya punya anak perempuan, saya bilang ke istri saya. Kalau saya masih hidup tidak akan punya hajat (resepsi)," pungkasnya.
Baca Juga: Gus Baha Bongkar Cara Bikin Uang Haram Menjadi Halal! Cukup Lakukan Ini Saja