Sinergi Baik OJK - Pemprov Kalbar Kawal Sektor Jasa Keuangan

17 Desember 2024 11:30 WIB
Kegiatan Pengukuhan Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Barat yang baru, Rochma Hidayati, yang menggantikan Maulana Yasin. Jumat (13/12/2024).
Kegiatan Pengukuhan Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Barat yang baru, Rochma Hidayati, yang menggantikan Maulana Yasin. Jumat (13/12/2024). ( Wilhelmus Triputra)

Dirinya juga menyampaikan rasa terima kasih kepada OJK Kalbar atas kerja sama dan sinergi yang baik dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dalam mengawal dukungan sektor jasa keuangan bagi Program Percepatan Akses Keuangan Daerah Provinsi Kalimantan Barat dan membawa Kalbar memperoleh penghargaan KEJAR Awards 2 tahun berturut-turut.

"Besar harapan kami bahwa “Kerja Bersama” yang telah terbangun selama ini terus berjalan optimal untuk mendukung program-program TPKAD pada 14 Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat, demi menciptakan masyarakat Kalimantan Barat Sejahtera. Sekian dan terima kasih," timpalnya.

Baca Juga: Sebanyak 2500 Paket Sembako Disiapkan Pada Operasi Pasar di Kec. Pontianak Barat

Pada saat yang sama, Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK RI Mirza Adityaswara mengatakan bahwa kolaborasi serta kemitraan antara OJK Daerah dan Pemerintah Daerah saat ini tidak hanya terkait dengan tugas pengawasan kepada Industri Jasa Keuangan, tetapi juga untuk turut mendorong pertumbuhan dan pembangunan ekonomi di daerah tersebut.

"Jadi, OJK ini berdiri atas mandat dari mengatur, mengawasi, melindungi, pada sektor konsumen jasa keuangan. Tak hanya itu, OJK juga mempunyai kewenangan penyidikan terhadap sektor jasa keuangan sehingga OJK sendiri banyak dihuni para rekan-rekan dari pihak kepolisian dan kejaksaan," kata Mirza Adityaswara.

Disamping itu, dirinya menyebut, OJK juga memiliki mandat untuk mengedukasi terhadap jasa keuangan seperti pihak perbankan dan Kementerian Keuangan untuk melakukan pendalaman pada sektor jasa keuangan.

Salah satu bentuk kolaborasi yang dilaksanakan dalam bentuk program edukasi, literasi dan inklusi keuangan bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).

“Harapannya, kolaborasi dan dukungan dari para stakeholders akan terus berlanjut pada periode kepemimpinan OJK Kalbar berikutnya," terangnya.

Sementara itu Kepala OJK Kalbar yang baru Rochma Hidayati menyatakan akan terus melanjutkan seluruh program pekerjaan yang baik dari Kepala OJK yang sebelumnya serta mendukung pertumbuhan perekonomian di Provinsi Kalbar dengan melanjutkan sinergi dan kolaborasi yang telah terjalin.

Menurutnya, tantangan ekonomi kedepan cukup berat dalam hal ini kita tidak menyerah dengan melihat potensi ekonomi di daerah.

“OJK Kalbar akan berusaha menciptakan sektor keuangan yang stabil dan tumbuh berkelanjutan dan saya mohon di support oleh teman-teman media. Harapannya kami dapat melanjutkan dan lebih memberi kontribusi yang optimal bagi Provinsi Kalbar," kata Rochma Hidayati.

Sinergi antara OJK Kalbar, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, dan seluruh stakeholder terkait menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di daerah. Dengan kerja sama yang solid, diharapkan Kalimantan Barat dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam pengembangan sektor jasa keuangan yang lebih baik.

Baca Juga: MSF 2024 Perkuat Kolaborasi guna Transformasi Energi Baru Terbarukan di Kalimantan Barat

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm