Shalat bukan hanya ritual, tetapi juga merupakan komunikasi langsung antara hamba dan Tuhan.

Isi Khutbah: Pada saat Nabi Muhammad SAW menerima wahyu tentang kewajiban shalat, beliau sangat menekankan pentingnya ibadah ini.

Shalat menjadi penghubung antara seorang hamba dengan Allah SWT dan sebagai pembeda antara Muslim dan non-Muslim. Dengan menjalankan shalat secara khusyuk, kita dapat merasakan kedamaian dan ketenangan batin.

Isra Mi'raj menunjukkan kepada kita bahwa meskipun Nabi Muhammad SAW mendapat ujian berat dalam hidupnya, shalat tetap menjadi sumber kekuatan dan penghiburan.

Sebagai umat Muslim, kita seharusnya tidak mengabaikan shalat, karena itu adalah amalan yang sangat dicintai Allah SWT.

Hikmah: Melalui khutbah ini, kita diajak untuk lebih khusyuk dalam menjalankan shalat dan menjadikannya sebagai sumber kekuatan dalam menghadapi segala ujian hidup.

Baca Juga: Doa Isra Mi'raj 27 Rajab Lengkap dengan Tata Cara dan Keutamaannya

4. Khutbah Keempat: Pengajaran tentang Kedekatan dengan Allah SWT

Pendahuluan: Isra Mi'raj mengajarkan kita bahwa Allah SWT sangat dekat dengan hamba-Nya.

Ketika Nabi Muhammad SAW naik ke langit, beliau diberikan kesempatan untuk berbicara langsung dengan Allah SWT, sebuah kehormatan yang tidak diberikan kepada umat sebelumnya.

Isi Khutbah: Melalui peristiwa ini, kita diingatkan bahwa Allah SWT adalah Tuhan yang Maha Mendengar.

Setiap doa dan permohonan kita didengar oleh-Nya, dan Dia selalu siap memberikan pertolongan kepada hamba-Nya yang berdoa dengan sungguh-sungguh.

Mi'raj juga mengajarkan kita tentang pentingnya bertawakal dan menyerahkan segala urusan kepada Allah setelah berusaha sebaik mungkin.

Hikmah: Kita harus selalu ingat bahwa Allah SWT tidak jauh dari kita.

Ketika kita menghadapi masalah, jangan ragu untuk berdoa dan meminta pertolongan kepada-Nya, karena Dia Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

Baca Juga: Sejarah Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW yang Paling Lengkap

5. Khutbah Kelima: Meneladani Keteguhan Hati Nabi Muhammad SAW

Pendahuluan: Isra Mi'raj adalah ujian besar bagi Nabi Muhammad SAW, namun beliau tetap teguh dan sabar.

Hikmah yang bisa kita petik adalah tentang keteguhan hati dalam beriman dan berserah diri kepada Allah SWT.

Isi Khutbah: Perjalanan Isra Mi'raj bukanlah perjalanan yang mudah. Nabi Muhammad SAW harus melewati berbagai ujian, termasuk penolakan dari kaumnya.

Namun, beliau tidak pernah menyerah dan terus berdakwah dengan penuh kesabaran. Keteguhan hati dan kesabarannya dalam menghadapi cobaan harus menjadi teladan bagi kita semua.

Hikmah: Dalam kehidupan kita, pasti ada banyak tantangan dan ujian. Namun, kita harus belajar dari keteguhan hati Nabi Muhammad SAW yang tidak pernah menyerah. Dengan sabar dan penuh keyakinan, kita bisa mengatasi segala cobaan hidup.

Isra Mi'raj bukan sekadar peristiwa sejarah yang jarang terjadi, melainkan juga mengandung banyak pelajaran berharga.

Melalui khutbah-khutbah ini, kita diingatkan untuk terus meningkatkan ibadah, sabar dalam menghadapi cobaan, dan selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Semoga peringatan Isra Mi'raj tahun 1446 H/2025 menjadi momentum untuk memperbaiki kualitas hidup kita sebagai umat Islam yang taat dan penuh hikmah.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.