Dia menyatakan, "Demi Sumsel Maju Terus Untuk Semua, masyarakat secara bersama-sama lagi membangun Sumsel tanpa membedakan partai pengusung, suku, atau agama."
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan dalam pidatonya bahwa para kepala daerah harus bertindak sebagai pelayan rakyat, bukan sekadar pemimpin.
Saya ingin mengingatkan bahwa saudara dipilih atas nama bangsa dan negara Indonesia.
Prabowo menyatakan, "Saudara adalah pelayan rakyat, saudara adalah abdi rakyat. Anda harus membela kepentingan rakyat, menjaga kepentingan rakyat kita, dan berjuang untuk perbaikan hidup mereka.
Itu adalah tugas kita." Prabowo menyatakan bahwa para kepala daerah adalah bagian dari keluarga besar Nusantara, keluarga besar Republik Indonesia, yang mengusung semboyan Bhinneka Tunggal Ika, meskipun mereka berasal dari berbagai latar belakang partai, agama, dan suku.
Dia menyatakan, "Kami adalah Keluarga Besar Republik Indonesia, Keluarga Besar Merah Putih, Keluarga Besar Bhinneka Tunggal Ika, meskipun kami berbeda, kami adalah saudara-saudara."
Keberagaman Indonesia seharusnya menjadi kekuatan untuk bersatu, meskipun masing-masing dari mereka mungkin memiliki perspektif politik yang berbeda.
"Saya juga ingin menyampaikan selamat atas terpilihnya saudara-saudara ini menjadi kepala daerah," katanya.
Presiden Prabowo menyatakan bahwa dia akan mengadakan pertemuan lagi dengan ratusan kepala daerah di Magelang untuk retreat Akademi Militer (Akmil), yang akan diadakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dari 21 hingga 28 Februari 2025.
"Saya kira demikian ingin saya sampaikan, mari kita mengabdi kepada rakyat kita dan berbuat yang terbaik untuk rakyat kita," tutupnya.
Penulis: Achmad Aulia
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Edi Suryanto Mengakhiri Tugas Sebagai Pj Wali Kota, Ini Pesannya Kepada Jajaran