Sonora.ID – Reza Nurrahman merupakan anak kedua dari pasangan dari Ika Minarti dan Wawan Sukendar. Ayahnya merupakan seorang supir pribadi, sedangkan ibunya seorang ibu rumah tangga.

Meskipun bukan dari keluarga yang berada, ia bertekad untuk kuliah dan meraih prestasi setinggi mungkin.

Hal itu dapat Reza buktikan dengan berhasil lulus dari Institut teknologi Bandung (ITB) dengan IPK 3.98 dengan predikat cumlaude.

Reza memulai pendidikannya dengan mengambil Program Studi Fisika Fakultas Matematika dan IPA Institut Teknologi Bandung (ITB).

Baca Juga: Murid Bawa Shotgun ke Sekolah, Guru Ini Tuai Pujian Karena Tindakannya

Selama kuliah, Reza dikenal sebagai mahasiswa berprestasi, ia pernah meraih medali perak ONMIPA pada tahun 2017 dan 2018, kemudian meraih juara 2 OSN Mahasiswa Nasional tahun 2017, dan finalis mahasiswa berprestasi FMIPA tahun 2018. Ia juga berkesempaan untuk mengikuti program magang di KAIST selama tiga bulan.

Sejak di bangku SMP, Reza sudah bertekad akan melanjutkan pendidikannya ke Fisika ITB. Tidak seperti anak murid lainnya, Rezza sangat mencitai pelajaran Fisika. Sejak ia kelas 7 SMP Reza mulai mendalami ilmu Fisika.

Sementara, saat duduk di bangku SMA, ia pernah masuk seleksi Asian Physics Olympiad dan menduduki peringkat 9.

Baca Juga: Kembali Jadi Menteri Keuangan, Inilah Segudang Prestasi Sri Mulyani

Mimpinya tersebut satu per satu terwujud, seperti diterima ITB lewat Seleksi Bersama Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Dan berbagai prestasi itu bisa dilihat di salah satu dinding rumah Reza. Berbagai piagam penghargaan dipajang di sana tanpa sengaja. Seperti diketahui, Reza Nurrahman adalah anak seorang sopir yang lulus ITB dengan IPK 3,98.

Gelar sarjana sudah di tangan. Selanjutnya, ia ingin meniti karir sebagai peneliti dan dosen. Setahun ke depan ia masih akan menyelesaikan proyek penelitian bersama dosennya. Penitian tentang metamaterial ini diharapkan bisa dipublikasikan di jurnal ilmiah internasional.

Baca Juga: Dishub DKI Jakarta Hapuskan Sistem Ganjil Genap Pada Tahun 2021

Bagi Reza, pencapaiannya ini berkat doa orangtua. "Meski rasanya mustahil, Allah yang menentukan. Kalaupun tidak sesuai, Allah akan memberikan yang terbaik sehingga kita lebih tentram. Niatkan agar bermanfaat untuk orang lain, maka Allah akan memberikan jalan," ucapnya.

Reza telah membuktikan, keterbatasan ekonomi bukan hambatan untuk meraih cita-cita. Ia hanya perlu berusaha sebaik mungkin. Maka, tak perlu takut untuk bercita-cita setinggi mungkin.

 Baca Juga: Pentingnya Sesuaikan Cara Komunikasi Orang Tua dengan Usia Sang Anak