Air keras bisa saja menyebabkan kematian. Namun jika korbannya masih selamat, tentu akan menimbulkan sikap trauma fisik akibat cacat fisik dari dampak penyiraman ini.
Banyak sekali korban penyiraman air keras yang menutup diri dari keramaian karena cacat fisik yang dideritanya membuat malu dan merasa akan dikucilkan.
Air keras seperti asam sulfat, asam klorida atau air raksa akan sangat berbahaya jika di siramkan pada area kulit, apalagi jika tertelan, terhirup atau terkana mata.
Baca Juga: Kiat Merawat Kecantikan Kulit Wajah dengan Anti-Aging Menurut Ahlinya
Larutan tersebut akan dengan mudah merusak jaringan kulit hingga meleleh sehingga putihnya tulang menjadi terlihat, bahkan bisa menyebabkan kulit menjadi hancur.
Apabila jika larutan ini terkena pada area mata, maka korban akan merasakan penglihatan kabur, luka bakar, mata bengkak, dan nyeri. Bahkan jika paparan larutan tersebut cukup banyak, bisa saja menyebabkan kebutaan.
Sedangkan jika lauratan ini terhirup, bisa saja akan berdampak sangat toksik, bahkan hingga kematian.
Jika terhirup bisa saja terjadi iritasi berat di hidung dan tenggorokan.
Gejalannya adalah batuk-batuk, sesak napas, hingga dada merasa seperti tertekan.
Baca Juga: Salah Penerapan Diet Vegan, Kulit Jaden Smith Berubah Jadi Abu-Abu