Ustadz Somad Haramkan Catur, Menteri Agama : Gak Usah Ditanggapin Lah

23 November 2019 09:44 WIB
UAS haramkan catur
UAS haramkan catur ( Kompas.com)

 

Sonora.ID - Ceramah dari Ustadz Abdul Somad kembali mendapatkan perhatian dari masyarakat Indonesia.

Dalam video yang telah tersebar di media sosial, dai yang sering dikenal dengan UAS ini menyebut jika catur adalah hal yang haram.

Menanggapi pernyataan tersebut Menteri Agama RI Fachrul Razi pun angkat bicara.

Ia menganggap jika setiap orang memiliki pandangannya masing-masing.

Baca Juga: Masuk Kabinet Jokowi, Ini Profil Eks Wakil Panglima TNI Fachrul Razi

“Yang gitu-gitu gak usah ditanggapin lah. Malu nanti kita, malu diketawain orang banyak,” ujar Fachrul Razi saat ditemui di Kantor Kemenag RI, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Jumat (22/11/2019).

Mantan wakil panglima TNI itu menjelaskan jika semua orang dapat melihat referensi dari mana saja, dan tak bisa mengklaim siapa yang paling tahu.

“Orang semua bisa lihat referensi dari mana pun. Saya selalu bilang ya, sekarang enggak ada orang bisa mengklaim paling tahu paling hebat,” katanya seperti yang dikutip dari tribunnews.com.

Baca Juga: Menag Akan Larang Penggunaan Cadar & Celana Cingkrang di Instansi Pemerintahan

Diketahui sebelumnya, cuplikan video yang tersebar tersebut telah diunggah pada tahun 2017 lalu, dengan tajuk “Hukum Main Domino dan Catur – Ustadz Abdul Somad Lc MA”.

Dalam sesi tanya jawab, UAS menanggapi pertanyaan dari salah seorang penanya yang menanyakan tentang boleh atau tidaknya bermain domino untuk mengisi waktu luang.

UAS juga menyatakan jika pernyataan dirinya ini akan menimbulkan berbagai pro kontra di kalangan masyarakat.

Baca Juga: Terkait Larangan Celana Cingkrang, Ustaz Yusuf Mansur Bilang Gini

“Ini rekaman berbahaya,” ujarnya.

Ia menjawab pertanyaan tersebut atas dasar Mazhab Hanafi.

“Mazhab Hanafi mengharamkan dadu dan catur, alasannya dua yakni pertama melalaikan sholat dan yang kedua menghilangkan waktu berhari-hari,” jelas UAS.

Bahkan UAS pun mengatakan jika tak setuju apabila catur dikategorikan sebagai cabang olahraga, hal ini dikarenakan sifatnya yang membuang-buang waktu.

“Bahwa ketua persatuan catur marah pada saya, terserahlah tapi saya tidak setuju. Habiskan waktu itu, banyak yang perlu kita pikirkan. Bagaimana politik, bagaimana anak. Ini yang kita pikirkan cem mana pion pion ini bisa selamat,” ujar pria kelahiran Sumatera Utara tersebut.

Baca Juga: Perdana, Jerman Akhirnya Pulangkan Simpatisan ISIS dari Suriah

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm