Sonora.ID - Beredar sejak beberapa bulan yang lalu, iklan hasil kolaborasi antara boyband asal Korea Selatan, Bangta Boys, dengan Tokopedia, dinilai mempromosikan LGBT.
Hal tersebut pertama kali dicetuskan oleh salah satu lembaga yang dikenal dengan Lembaga Advokasi Kajian Strategis Indonesia atau LAKSI.
Atas penilaian tersebut, lembaga ini pun mengajukan permintaan kepada pihak Komisi Penyiaran Indonesia atau KPI untuk segera menarik iklan tersebut dari layar kaca Indonesia.
Salah satu pihak LAKSI menyatakan bahwa pihaknya berharap KPI segera mencabut iklan tersebut sehinga bangsa Indonesia dapat terlindungi dari perilaku menyimpang LGBT.
Baca Juga: Comeback, BTS Rilis Album 'Map of The Soul: 7', Bisa Dipesan Besok!
Mereka juga menyatakan bahwa akibat iklan tersebut, LGBT seakan-akan dipromosikan khususnya kepada anak dan remaja yang rentan melakukan hal yang sama dengan perilaku dalam iklan tersebut.
Meski demikian, dikutip dari berbagai sumber, pihak KPI tidak tinggal diam dengan tuntutan tersebut, Komisioner KPI, Nuning Rodiah pun memberikan keterangan.
Menurutnya sejauh ini iklan yang dibintangi oleh boyband yang beranggotakan tujuh orang tersebut tidak menampilkan hal yang ditudingkan oleh pihak LAKSI.
Nuning juga menjelaskan bahwa KPI hingga saat ini tidak menemukan unsur-unsur yang menjadi keberatan LAKSI dalam iklan hasil kerjasama BTS dengan Tokopedia tersebut.
Baca Juga: Jungkook BTS Jadi Pria Wajah Tertampan 2019 Versi TC Candler
“BTS tidak mengenakan pakaian yang menunjukkan keperempuan-perempuanan, tidak juga mengajak penonton untuk memiliki orientasi seks yang dianggap berbeda,” jelasnya.
Selain itu, iklan yang sudah mengudara selama beberapa bulan belakangan tersebut pun tidak melecehkan kelompok masyarakat tertentu.
Namun, jika memang terbukti adanya aksi yang mempromosikan LGBT, maka KPI pun bersedia untuk menurunkan iklan tersebut.
Penggemar BTS yang akrab disebut dengan ARMY pun tidak tinggal diam melihat idolanya dituntut oleh lembaga advokasi tersebut.
Baca Juga: Wow! Jimin BTS Jadi Top Idol Kpop Selama Dua Tahun Berturut-turut
Salah satu ARMY menuliskan cuitan pada Twitternya bahwa pada iklan tersebut sama sekali tidak ada bagian yang mempromosikan LGBT.
Pasalnya dalam iklan tersebut BTS hanya menari bersama dan mengajak untuk berbelanja di e-commerce yang bekerjasama dalam iklan tersebut.
orang indonesia gamaju ya begitu. Dr mana unsur lgbt nya mas2 laksi? Sedangkan di video hanya joget2 dan bilang "belanja? Tokopedia saja"
Apa yg salah disini yg lgbt? Yg harusnya ditarik itu acara2 setinggan gajelas ga mendidikMakasih warga Indonesia makin keliatan bodohnya✊???? pic.twitter.com/O0sRn8ZBLr
— caa⁷ (@justmikrokosmos) January 9, 2020
Baca Juga: ARMY Merapat! BTS Mengaku Akan Segera Merilis Album Terbarunya