Sosok Ini Ungkap Keraton Agung Sejagat Bagian Dari Skenario Israel & Yahudi

15 Januari 2020 11:00 WIB
Illustrasi Sosiolog Ini Jelaskan Penyebab Kemunculan Kerjaan Agung Sejagad
Illustrasi Sosiolog Ini Jelaskan Penyebab Kemunculan Kerjaan Agung Sejagad ( kanal Kalimantan)

Lambang Keraton Agung Sejagad

Mengingat kasus kerajaan seperti ini tidak hanya terjadi sekali di Indonesia. Karena Sebelum KAS (Keraton Agung Sejagat), pernah terdapat empat kerajaan baru seperti kerajaan ubur-ubur, Gafatar, dan Satri Piningit Weteng Buwuno.

"Di dalam ornamen yang ada di keraton itu ada bintang David loh. Jadi gak sederhana persoalannya. Kalau kita menyederhanakan ini, berarti kita tidak punya sensitifitas terhadap keamanan negara,” kata Ridwan Saidi dikutip dari TV One, Rabu (15/1/2020).

Ridwan menyebut keberadaan Kerajaan Agung Sejagat merupakan sebuah proyek yang ditunggangi oleh oknum tertentu.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Ketahui Karaket Orang dengan Cara Memencet Pasta Gigi

Karena itu, perlu ditelusuri misinya seperti apa dan diarahkan kemana proyek tersebut.

Menurut Ridwan, Kerajaan Agung Sejagat tidak bisa dikait-kaitkan dengan persoalan khilafah.

 

“Ini sedikit lebih rumit, dia punya skenario. Tetapi yang saya tangkap dari ucapan dia (Raja Agung Sejagat) dia mengecam the existing power system, global power system,” kata Ridwan.

“Perdamaian dunia tidak tercapai karena kesalahan dari the existing global power system. Itu kan Israel, itu kan Yahudi pikiran begitu,” tandas Ridwan.

Kerajaan Agung Sejagat memiliki misi untuk menciptakan perdamaian dunia. Sebab, pemimpin dunia saat ini dianggap gagal menciptakan perdamaian.

Baca Juga: Ormas Jawara Betawi Siap Kawal Anies Baswedan dari Para Demonstran Banjir

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm