Pepen juga menyatakan bahwa sebelumnya ia telah meminta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah atau Bappeda Kota Bekasi untuk membuat surat permohonan bantuan secara resmi kepada Pemprov DKI.
Pada surat tersebut pihaknya meminta bantuan dana pembangunan tanggul yang rencananya akan dibangun mengitari kawasan yang berbatasan dengan sungai dan anak-anak Kali Cikeas.
Dalam kesempatan yang sama, Pepen juga menyatakan bahwa ada empat kecematan di Bekasi yang dilintasi sungai dan berpotensi terjadi banjir.
Baca Juga: Metropolitan Mal Bekasi Terendam Banjir, Diduga Akibat Proyek Tol
Tak heran hal tersebut jugalah yang menjadi salah satu faktor terbesar terjadinya banjir besar di awal tahun 2020 ini.
Empat kecamatan yang dimaksud adalah Pondok Melati, Pondok Gede, Medan Satria, dan Bekasi Barat. Keempatnya berhubungan langsung dan berbatasan dengan DKI Jakarta.
Permohonan tersebut secara khusus diajukan kepada Pemprov DKI Jakarta, karena sebelumnya Pemprov tersebut telah membantu sejumlah pembangunan infrastruktur dan berkolaborasi antara DKI dan Kota Bekasi.
Baca Juga: Banjir di Underpass Kemayoran Tak Kunjung Surut, Anies Dikritik Istana