Gangguan Pencernaan
Tanpa sadar Anda sering menelain air kolam renang saat berenang. Jika jumlah yang tertelan cukup banyak, maka tidak menutup kemungkinan sistem pencernaan bisa terganggu.
Selain sistem pencernaan, senyawa berbahaya itu juga bisa menyebabkan kerusakan pada mulut, esofagus dan lambung, yang dalam keadaan parah dapat menyebabkan perdarahan.
Baca Juga: Penyakit Kulit Bisa Sebabkan Gangguan Ereksi dan Ejakulasi Dini? Ini Kata dr. Boyke
Kerusakan Gigi
Reaksi kaporit dengan air kolam renang menghasilkan pH air kolam renang yang tinggi.
Hal itu dapat menyebabkan beberapa kerusakan gigi, seperti perubahan warna atau disebut sebagai swimmer’s calculus.
Dalam jangka panjang, zat klorin dalam air kolam renang dapat menyebabkan korosi pada gigi, sering disebut sebagai swimmer’s erosion.
Baca Juga: Sering Berdarah Saat Sikat Gigi? Lakukan Langkah-Langkah Ini
Kanker
Kaporit dapat menjadi sumber radikal bebas di dalam tubuh yang bersifat merusak dan karsinogenik atau pemicu kanker.
Adanya kandungan zat beracun seperti trihalometana dapat merusak sel-sel dalam tubuh serta memicu pertumbuhan sel kanker.
Tanamkan kedisiplinan dalam diri Anda untuk selalu menjaga kebersihan saat menggunakan kolam renang.
Baca Juga: Hari Kanker Sedunia, Waspada Perubahan Tubuh yang Umum Terjadi pada Perempuan