"Lupakan hal-hal lain yang enggak jelas. Fokus pada keselamatan rakyat. Bangsa kita dalam bahaya besar oleh ketidaktahuan kita tentang skala persoalan," cuitnya.
Fahri mencontohkan negara-negara besar dan lebih kuat dari Indonesia telah mengumumkan darurat nasional terkait COVID?19.
Amerika yang negara liberal mengeluarkan triliunan dolar untuk memastikan rakyatnya tidak punya halangan untuk melakukan tes dan pemeriksaan serta perawatan.
"Bersyukur kita punya negara kepulauan. 17.000 pulau kita dan artinya ada ribuan pulau dan perbatasan yang menghambat penyebaran virus ini. Dorong otonomi yang telah ada dan beri subsidi dan bantuan agar kewaspadaan ini dapat dilaksanakan secara cepat dan tepat di bawah," kata Fahri.
Baca Juga: FPI Desak Jokowi Tiru Langkah Anies Baswedan dalam Penanganan Corona
Fahri yakin Indonesia bisa menghadapi COVID-19. Meskipun diakuinya banyak pejabat yang memiliki kapasitas rendah. Namun dia tidak ingin menyebut nama.
"Ayolah, kita pasti bisa. Meski saya sendiri ingin mengatakan banyak pejabat yang undercapacity. Saya enggak mau sebut nama tapi kalau memang kelihatan kurang mampu sebaiknya sadar dan mohon bantuan kepada yang lebih sanggup. Kerja ini perlu presisi. Tapi juga kerendahan hati. Terima kasih," cuitnya.