Menolak Diwawancara, Wali Kota Tangerang Marahi Wartawan yang Masih Kerja Lapangan

26 Maret 2020 15:00 WIB
Wali Kota Tangerang
Wali Kota Tangerang ( Kompas.com)

Sonora.ID - Dalam masa genting seperti saat ini, Indonesia masih harus terus menerapkan gerakan stay home atau work from home.

Namun langkah ini memang tidak bisa dilakukan oleh seluruh profesi yang ada di Indonesia, pasalnya masih banyak profesi yang harus bekerja di lapangan.

Salah satunya adalah wartawan yang memang mencari berita dari lapangan atau memantau lapangan untuk melaporkan kondisi sebenarnya yang terjadi.

Baca Juga: Bicara tentang Corona, Rapper Raben Penyami Ubah Karantina jadi Karya

Orang-orang inilah yang menjadi pihak terdepan dalam menghadai virus corona, sehingga membutuhkan perlindungan lebih.

Melihat hal tersebut, Wali Kota Tangerang, Arief Wismansyah menyatakan bahwa dirinya pernah memarahi wartawan lantaran masih bekerja di luar rumah atau di lapangan untuk melakukan peliputan.

Hal tersebut diceritakannya kepada tim Kompas.com, ia secara gamblang menyatakan bahwa dirinya kesal dengan fenomena tersebut.

Wartawan itu adalah wartawan yang hendak mewawancarainya, seketika Arief langsung menolak diwawancara ketika berada di lapangan atau langsung berjumpa.

Baca Juga: Cara yang Tepat Berbicara dengan Anak Tentang Wabah Virus Corona

Hal inilah yang membuatnya hingga saat ini tidak menerima doorstop dari para awak media untuk keperluan pemberitaan.

“Makanya saya sudah enggak mau doorstop,” ungkapnya dilansir dari Kompas.com.

Tak hanya menolak ajakan wawancara, tetapi Arief juga memita semua elemen untuk taat dengan aturan pemerintah dalam memutus rantai penyebaran virus corona ini.

Bahkan dirinya menegaskan bahwa aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah harus dilakukan oleh semua masyarakat, tak terkecuali wartawan yang ada di lapangan.

Baca Juga: Meski ‘Work From Home’, Warga Jabar yang Bekerja di Jakarta Dilarang Mudik

Terkait dengan kebutuhan pemberitaan, pihaknya menyarankan agar wartawan bisa menggunakan cara lain yang tidak membutuhkan pertemuan secara fisik.

“Sudah wawancara online saja,” tegasnya.

Imbauan tegas ini diberikan oleh Arief, lantaran pihaknya juga mendapatkan kabar bahwa ada salah seorang wartawan yang bertugas di Kota Tangerang diduga terjangkit virus corona.

“Kabarnya ada anak wartawan yang positif,” ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Dubes China: Kami Siap Kerja Sama dan Bantu Indonesia Atasi Corona

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com, dengan judul “Wali Kota Tangerang Marahi Wartawan yang Masih Kerja Lapangan di Tengah Wabah Corona”.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm