Pontianak, Sonora.ID - Meski Presiden Jokowi tidak mengeluarkan aturan atau kebijakan untuk melarang masyarakat melakukan mudik, namun beberapa pemerintah daerah mengharapkan warganya untuk tidak mudik pada masa karantina ini.
Pasalnya, dengan melakukan mudik bisa jadi warga daerah tersebut terinfeksi dari warga yang baru datang atau juga sebaliknya.
Hal yang sama juga dilakukan oleh pemerintah daerah Kalimantan Barat yang mengimbau warganya untuk tidak mudik pada masa krisis seperti saat ini.
Baca Juga: Ini Alasan Pemerintah Tak Bisa Larang Warga Lakukan Mudik, Hanya Saja ...
Pandemi Covid-19 saat ini masih merajalela di Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat.
Upaya yang ditempuh pun beragam, mulai dari pembuatan protokol kesehatan hingga imbauan untuk tidak mudik yang berpotensi memperlebar peluang penularan Covid-19.
Melalui siaran persnya, pada Selasa (7/4), Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menyampaikan imbauanya kepada masyarakat agar tidak mudik ke kampung halamannya masing-masing baik bagi masyarakat yang berada di Kalbar maupun yang berada di luar Kalbar.
Baca Juga: Kapolresta Malang Imbau Warga Malang di Luar Kota Tunda Kegiatan Mudik
“Masyarakat yang ada di Kalimantan Barat sendiri, maupun masyarakat Kalimantan Barat yang berada di daerah lain, saya mohon untuk tidak melakukan mudik lebaran, karena maaf-maafan bisa memalui video call dan lain sebagainya” pintanya.
Mudik lebaran identik dengan pergerakan manusia khususnya dari perkotaan menuju perdesaan, Serta berkumpul keluarga dalam rangka silaturahim.
Baca Juga: Wali Kota Malang Ungkap Skema Pemantauan Pemudik Saat Lebaran 2020
Sutarmidji menjelaskan imbauanya untuk tidak mudik disampaikannya mengingat belum diketahuinya puncak pendemi Covid-19 ini dan berharap agar pandemi Covid-19 ini segera berlalu.
“Kita belum tahu kapan puncak virus Covid-19 ini di Kalimantan Barat, kita juga berharap semoga virus ini cepat beralu” jelasnya.
Sejauh ini, telah ada 10 kasus positif di Kalimantan Barat. Dari jumlah tersebut 2 orang meninggal dunia dan 2 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Baca Juga: Pandemi Corona, Dishub Palembang Siapkan Posko Kesehatan untuk Pemudik