Sonora.ID - Sudah mulai bosan di rumah saja karena hiburan pun sudah mulai habis? Mungkin mala mini bisa menjadi jawabannya.
Malam ini aka nada hujan meteor di langit Indonesia yang bisa disaksikan oleh seluruh warga Indonesia.
Fenomena hujan meteor Eta Aquarids yang juga dikenal sebagai debu Comet Halley ini adalah hujan meteor yang memang terjadi secara rutin setiap tahunnya.
Hal ini disampaikan langsung oleh Astronom amatir Marufin Sudibyo, dilansir dari Kompas.com.
Baca Juga: Hiburan di Masa Karantina, Ini Daftar Film Netflix Baru yang Dirilis pada Awal Mei Ini
Di tahun 2020 ini, hujan meteor yang dikabarkan bisa disaksikan malam nanti, akan mencapai puncaknya pada tanggal 4 hingga 5 Mei 2020 ini.
Hujan meteor Eta Aquarids diperkirakan akan memiliki intensitas maksimal hingga 60 meteor per jamnya.
“Hujan meteor Eta Aquarids ini tergolong deras dengan intensitas 60 meteor per jamnya. Intensitas meteor tertinggi itu 120 meteor per jam, jadi ya cukup lumayan,” ungkap Marufin masih dikutip dari sumber yang sama.
Baca Juga: Catat! Ini Jadwal Rilis Film Spider-Man 3 dan Into the Spider-Verse 2
Meski bisa disaksikan di langit Indonesia, namun wilayah yang paling jelas dapat menyaksikan fenomena ini adalah wilayah selatan.
Sedangkan di belahan bumi utara, intensitasnya hanya dapat mencapai sekitar 30 meteor per jamnya.
“Paling baik disaksikan dari belahan bumi selatan, termasuk Indonesia,” tambahnya menjelaskan.
Baca Juga: Resep Pie Susu Teflon untuk Hiburan di Tengah Masa Karantina, Super Gampang!
Namun, fenomena ini bisa saja terhalang, karena berdasarkan keterangan dari Marufin aka nada eksistensi bulan menjelang purnama.
Hal tersebut akan berpengaruh dan mereduksi jumlah meteor yang terlihat, bahkan sampai setengah dari total meteor tersebut.
Tak terkecuali, fenomena hujan meteor Eta Aquarids bisa disaksikan di seluruh bagian langit Indonesia.
Baca Juga: Jadi Hiburan di Masa Karantina, Selena Gomez Adopsi Anak Anjing