4 Prinsip yang Harus Diperhatikan Dalam Memecat Karyawan di Perusahaan

5 Mei 2020 09:00 WIB
Ilustrasi PHK
Ilustrasi PHK ( )

Good guy dan bad guy

Menurut Tung, dalam hal memecat karyawan, kita bisa saja menjadi si 'good guy' atau pun 'bad guy' karena mengeluarkannya dari perusahaan.

Namun, ia mengingatkan bahwa yang penting Anda tidak mencari 'bad guy' kepada orang lain dengan menuduh. Karena permasalahan ada di manajemen perusahaan dan dari total direksi.

Baca Juga: Merugi untuk Raih Keuntungan, Ini Strategi Penetapan Harga dari Pakar

Beri pesangon lebih bila perlu dari kantong pribadi

Menurut Tung, sebagai perusahaan yang baik, dalam memecat karyawannya, seharusnya perusahaan memberikan pesangon yang layak atas tanda terima kasih akan hasil pekerjaannya selama ini.

Bahkan, Tung juga mengatakan bahkan kalau bisa juga memberikan pesangon dari kantong pribadi. Tentunya karyawan akan melihat bahwa pemecatan ini adalah bentuk kepedulian yang tulus dari perusahaan.

Hal ini tentunya bisa terjadi apabila prinsip-prinsip sebelumnya juga sudah dilakukan oleh suatu perusahaan.

Baca Juga: Punya Bisnis dengan Hasil Besar dan Risiko Kecil, Mungkinkah?

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm