Politikus yang juga Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalimantan Selatan ini juga mengungkapkan alasannya mau diperiksa melalui uji swab, yang salah satunya untuk mengetahui kondisi kesehatan diri.
Tentunya juga untuk berjaga-jaga dari risiko paparan, yang saat ini masih cukup tinggi terjadi di provinsi ini.
“Sebenarnya dengan adanya pemeriksaan, tentu ada kekhawatiran jika positif, tapi karena ingin menjaga kesehatan diri, tidak apa-apa lah,” tambahnya lagi.
Baca Juga: Kabar Baik! Bangka Belitung Punya Alat PCR, Sehari Bisa Tes Swab Seribu Sampel
Nantinya tak hanya anggota DPRD Provinsi saja yang akan dilakukan swab test, namun juga para pegawai di Sekretariat.
Mengingat banyaknya kontak para pegawai dengan anggota DPRD dan juga adanya aktivitas di luar kantor, turut meningkatkan risiko paparan.
Termasuk juga awak media yang bertugas di ‘Rumah Banjar’, sebutan bagi gedung DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, yang memiliki aktivitas paling banyak di luar ruangan dan berpindah-pindah tempat kegiatan.
“Saya juga usulkan tadi bagi teman-teman wartawan, untuk ikut swab test,” pungkasnya.
Baca Juga: Pelaku Pembunuh Anak di Sawah Besar Ternyata Korban Pelecehan Seksual