Bawa cairan pembersih tangan dan cairan disinfektan
Hand sanitizer dapat digunakan sebagai metode cuci tangan darurat.
Cairan disinfektan rumah tangga dapat digunakan untuk membersihkan permukaan benda yang sering disentuh banyak orang, seperti keranjang atau troli belanja dan pintu supermarket.
Cairan pembersih tangan yang mengandung alkohol 70% dapat digunakan sebagai metode cuci tangan darurat saat berada di tempat umum.
Meski demikian, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir tetap merupakan
solusi terbaik untuk membunuh virus, bakteri, dan kuman yang menempel di permukaan kulit.
Ingat, jangan coba-coba menyentuh area wajah, terutama mata, hidung, dan mulut saat melakukan aktivitas belanja.
Hal ini guna mencegah penularan virus, bakteri, atau kuman masuk ke dalam tubuh.
Baca Juga: Bersepeda di Tengah Pandemi? Gak Masalah Kok, Simak Tips Berikut!
Bersihkan barang belanjaan
Meski terdengar berlebihan, ini merupakan hal yang bijak untuk membersihkan barang-barang belanjaan dengan cairan disinfektan di saat seperti ini.
Tips aman belanja ini tentu saja bertujuan membunuh virus, bakteri, dan kuman yang mungkin menempel pada barang-barang belanjaan.
Maka dari itu, tak ada salahnya untuk menyemprotkan cairan disinfektan pada benda-benda nonmakanan, termasuk kantong plastik atau tas untuk belanja yang Anda bawa.
Selain itu, Anda bisa menggunakan tisu basah antiseptik untuk kemasan makanan agar kebersihan dan kesehatannya tetap terjaga.
Terapkan physical distancing
Selama melakukan aktivitas belanja di supermarket, selalu terapkan physical distancing dengan menjaga jarak antar orang lain, baik dengan pelanggan atau petugas supermarket, sejauh 1-2 meter.
Physical distancing adalah salah satu upaya untuk mengurangi risiko infeksi penyakit menular dengan cara tidak berdekatan dengan orang sakit.
Cara ini juga dapat dilakukan dengan membatasi kontak orang yang sehat dengan orang sakit.
Baca Juga: Bersepeda di Tengah Pandemi? Gak Masalah Kok, Simak Tips Berikut!
Gunakan metode pembayaran nontunai
Untuk mencegah risiko penyebaran infeksi virus penyakit, Anda bisa menggunakan metode pembayaran nontunai seperti kartu kredit atau debit, saat berada di kasir .
Penggunaan kartu kredit atau debit cenderung lebih tidak berisiko dibandingkan uang tunai.
Ini karena alat pembayaran tersebut dapat dibersihkan setiap saat menggunakan cairan pembersih yang bisa membunuh bakteri, kuman, dan virus.
Namun, jika Anda terpaksa harus membayar menggunakan uang tunai, pastikan untuk segera mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebisa mungkin setelah melakukan transaksi pembayaran.
Jangan langsung menyentuh area wajah, terutama mata, hidung, dan mulut, setelah memegang uang tanpa mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun terlebih dahulu.
Maksimalkan belanja kebutuhan secara online
Beberapa swalayan kini melayani pembelian bahan makanan dan kebutuhan sehari-hari melalui online.
Selain mudah dan praktis, langkah ini juga dapat mengurangi risiko Anda terpapar infeksi virus corona Covid-19.