“Tidak boleh dijauhi artinya kita menjaga jarak, karena ini virusnya juga bisa menular. Jadi anjuran dan imbauan tetap jaga diri kita, jaga lingkungan kita,” ajaknya.
Sementara mengenai klaster baru yang terdapat dikawasan Kampung baru Pemerintah Kota Balikpapan akan segera melakukan penanganan seperti mensterilakn wilayah dan menggelar rapid test massal.
Baca Juga: Lacak Persebaran Covid-19, Polda DIY Gelar Rapid Test Gratis Di Sejumlah Area
“Insya Allah dalam waktu dekat ini kita akan mensterilkan daerah yang terkonfirmasi positif ada keluarga disana, 1 Klaster itu kan keluarga di daerah Kampung Baru di daerah Sidodadi kalau tidak salah,” ujarnya.
“Rapid test juga akan kita lakukan di puskesmas. Kita berdoa mudah-mudahan jangan ada Klaster baru lagi,”harapnya.
Dia juga berharap, warga yang terinveksi covid-19 bisa segera sembuh. Khususnya keluarga yang ditinggalkan, karena salah 1 keluarganya telah meninggal. Seperti pasien BPN 81 yang telah meninggal, pagi tadi.
“Adapun yang terkena dari wabah ini kita doakan mudah-mudahan mereka diberikan kesembuhan dan kekuatan menghadapi,” katanya.
Baca Juga: Lacak Persebaran Covid-19, Polda DIY Gelar Rapid Test Gratis Di Sejumlah Area
“Yang meninggal ini kan usia 63 tahun, artinya karena itu ada penyakit bawaan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita mensterilkan daerah kawasan disana,” lanjutnya.
Terkait jumlah kasus covid-19 yang terus meningkat, kata dia, karena rata-rata merupakan pendatang dari luar Kaltim yang bekerja di Balikpapan.
“Kasus nambah karena kan pendatang, kita imbau warga Balikpapan jangan keluar kalau tidak penting, menggunakan masker,” tandasnya.
Baca Juga: Penerapan PSBB, Petugas Kesehatan Check Point Ukur Suhu Badan Pelanggar