Banjarmasin, Sonora.ID - Ahmad Firdaus, bakal calon Wakil Wali Kota Banjarmasin yang berpasangan dengan Anang Misran untuk maju dalam Pilkada Serentak 9 Desember mendatang melalui jalur perseorangan, menyatakan mengundurkan diri dari pencalonan dan keluar dari koalisi pasangannya.

Pernyataan tersebut disampaikan setelah siang tadi, (16/06/2020), dirinya berkonsultasi dengan pimpinan KPU Kota Banjarmasin yang ditindaklanjuti dengan surat pernyataan.

Menurut Daus, pengunduran dirinya dari bakal calon Wakil Wali Kota jalur perseorangan atas kesadaran sendiri dan tidak ada tekanan dari pihak manapun.

Baca Juga: Lama Tak Berpenghuni, 47 Kios Pasar Gedang Banjarmasin Disegel

Surat pernyataan itu sebenarnya sudah diserahkan kemarin (15/6), kemudian dilanjutkan pada hari ini sebagai bentuk klarifikasi kepada KPU dan Bawaslu terkait pengunduran dirinya.

"Sebagaimana pencalonannya di awal, pengunduran dirinya sudah mendapat restu dari orang tua," ucapnya.

Lantas apakah dengan ini dirinya akan mencoba maju melalui jalur partai politik ?

Daus mengaku belum menetapkan langkah tersebut. Namun jika memang ada jalan dan mendapat dukungan dari berbagai pihak, hal itu mungkin saja dilakukan.

"Kita liat ke depannya, siapa tau berkah dan ada jalannya," tambahnya lagi.

Baca Juga: Ini Penjelasan Mengapa Pasien Meninggal di Banjarmasin Lebih Tinggi Ketimbang Pasien Sembuh

Sementara itu, Ketua KPU Kota Banjarmasin, Rahmiaty Wahdah, mengaku akan melakukan kajian terlebih dulu melalui rapat pleno, terkait pengunduran diri Ahmad Firdaus sebagai bakal calon Wakil Wali Kota jalur perseorangan. Bahkan jajarannya juga akan berkonsultasi dengan KPU Provinsi Kalimantan Selatan.

"Kita belum bisa memutuskan ini diperbolehkan atau tidak, nanti setelah kajian ini selesai akan kami sampaikan secepatnya" ujarnya.

Baca Juga: Uji Swab Mulai Dikembangkan Ke Beberapa Puskesmas di Banjarmasin

Menanggapi pengunduran pasangannya, Anang Misran bakal calon Wali Kota Banjarmasin yang juga datang ke kantor KPU Kota Banjarmasin di Jalan Perdagangan, Banjarmasin Utara, mengaku berencana membawa permasalahan tersebut ke jalur hukum karena merasa ditipu.

Mengingat sebelumnya mereka memiliki keinginan dan visi misi yang sama, namun tiba-tiba yang bersangkutan berubah haluan dan mengundurkan diri sebagai pasangannya.

"Mendadak tiba-tiba ingin mundur, dapat kabar dari rekan kami tadi malam," ucapnya.