Ia mengatakan bahwa apabila pasien menginginkan isolasi mandiri di rumah, maka harus memenuhi beberapa syarat.
“Biasanya dokter akan menanyakan kondisi rumah tersebut, misalnya apakah rumah tersebut memiliki 2 tingkat, kamar terpisah dari keluarga inti, pasien juga diberi pengertian, bagaimana isolasi mandiri,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa isolasi mandiri bukan hanya isolasi dari tetangga, maupun orang lain, tapi juga dari orang-orang dirumah.
Baca Juga: Bupati Bayuasin: New Normal Bukan Deklarasi Untuk Bereforia di Mall
“Jadi betul-betul harus putus kontak dengan orang dirumah, fasilitasnya disiapkan, makannya juga disiapkan,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa apabila pasien tidak memiliki fasilitas tersebut, maka disarankan isolasi di rumah sakit.
Jika isolasi mandiri, maka dari segi makanan harus betul betul bagus, bergizi, tinggi protein, vitamin, juga disertai obat-obatan yang diberikan tergantung keluhan, misal demam, maka diberi obat penurun demam.
Baca Juga: Peresmian Toko PDK Mart di RS Bhayangkara Palembang, Ada Lab Untuk Test Swab Mandiri
Selain hal tadi, pasien juga disarankan untuk rutin berolahraga dan berjemur, selain itu, menjaga jarak dengan warga juga harus terus dilakukan, dan yang terutama mendekatkan diri kepada Tuhan.