Tahap ini hanya berlangsung selama beberapa detik. Otot-otot yang tadinya mengencang akan berkontraksi hebat, terutama pada kaki dan tangan.
Kaki dan tangan biasanya membuat gerakan seperti mencengkeram sesuatu dengan erat. Selain itu, wanita tampak kehabisan napas.
Dinding dan mulut vagina mengencang jadi kian rapat, seolah untuk “menggigit” penis. Pada banyak wanita, kedua kelopak mata akan menutup saat mencapai orgasme.
Baca Juga: Menarik! Ini 5 Fakta Seputar Orgasme yang Terjadi Pada Wanita
Tahap rileks
Beberapa detik setelah orgasme, tubuh wanita akan kembali rileks dan lemas. Artinya ia telah sukses melepaskan energi dan gairah seksualnya.
Otot-otot di sekitar vagina yang tegang perlahan-lahan mengendur. Detak jantung dan laju pernapasan pun berangsur-angsur melambat jadi normal lagi.
Ciri orgasme palsu
Banyak mendesah
Padahal menurut berbagai penelitian, desahan wanita bukanlah reaksi otomatis tubuhnya karena terangsang.
Baca Juga: Deretan Manfaat Orgasme untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Bikin Glowing