Dalam suratnya itu, Wali Kota Risma memohon kepada BNPB supaya mobil tersebut dihadirkan lagi ke Surabaya untuk mempercepat penanganan Covid-19 di Surabaya.
“Hari ini langsung dioperasikan dua unit mobil tersebut, ada yang melakukan tes di Hotel Asrama haji dan ada pula yang di Gelora Pancasila,” kata Feny.
Menurutnya, semakin banyak pemeriksaan yang dilakukan, maka semakin banyak pula ditemukan kasus. Dengan begitu, maka akan bisa melakukan pengobatan sedini mungkin supaya dia bisa sembuh dari Covid-19 ini.
Baca Juga: Mendagri: Penanganan Covid-19 di Surabaya Raya Harus Terintegrasi
“Tetapi kalau tahunya sudah dalam level yang parah, maka tentu akan lebih susah untuk disembuhkan,” ujarnya.
Upaya yang tengah dilakukan ini seperti membelah gunung es. Artinya yang terpenting dari hal ini adalah terus gencar dalam 3 hal, yaitu tracing, tes dan treatmen.
“Makanya masyarakat tidak perlu takut, dari awal kita tahu bahwa kita akan mencegah kematian,” jelasnya.
Bahkan, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya ini memaparkan selama ini warga Kota Surabaya dinilai sangat pro aktif dalam melakukan pemeriksaan tes.
Baca Juga: Risma Beri Arahan Khusus pada RW Berpandemi Tinggi di Surabaya