Dwi Listyawardani deputi bidang pengendalian penduduk mengatakan data global yg dikhawatirkan saat pandemi yaitu 7 jt kehamilan tidak diinginkan terutama di negara-negara berkembang.
Selain itu ada juga sebanyak 31 jt kekerasan berbasis gender seluruh dunia, juga 13 jt perkawinan usia anak.
"Data global yg dikhawatirkan akan terjadi masa covid ini diantaranya adalah 7 jt kehamilan tidak diinginkan terutama di negara-negara berkembang karena kita tahu akses ini bermasalah di negara berkembang kemudian adanya 31 jt kekerasan berbasis gender seluruh dunia kemudian juga ada 13 jt perkawinan usia anak, ini karena kesulitan kesulitan ekonomi yg dihadapi keluarga yg bermuara pada menikahkan anak pada usia belia ini situasi globalnya seperti itu," ungkap Dwi Listyawardani
Jika sebelumnya perayaan hari kependudukan diperingati dengan kegiatan seperti seminar dan lainnya, tentu kali ini menyikapinya menyesuaikan dengan situasi pandemi.
Baca Juga: Tiba-tiba Angkat Rok Cosplaynya, Mahasiswa Ini Ternyata Tak Pakai Celana Dalam