Tagih Utang Pemerintah Rp 113 Triliun, Erick Thohir: Sangat BUMN Perlukan

23 Juli 2020 09:00 WIB
Erick Thohir Sindir Telkom
Erick Thohir Sindir Telkom ( Kompas.com)

Sonora.ID - Awal pekan ini masyarakat dihebohkan dengan kabar terkait utang negara yang dianggap wajar oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani.

Pihaknya menyatakan bahwa hampir seluruh negara di dunia ini memang memiliki utang negaranya untuk mendukung kehidupan masyarakat di dalamnya.

Indonesia sendiri memiliki utang yang kemudian dominannya digunakan untuk membangun infrastruktur di negara ini.

Baca Juga: Gandeng Kemenlu, Erick Thohir Bentuk Tim untuk Bawa BUMN Go Global

Tak habis-habis pembahasan tentang utang ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir dalam rapat kerja bersama dengan Komisi VI DPR juga membahas tentang utang.

Dalam kesempatan tersebut pihaknya menagihkan utang pemerintah kepada BUMN sebesar lebih dari Rp 113 triliun.

Erick menyatakan bahwa dalam kondisi pandemi seperti saat ini, BUMN sangat membutuhkan pengembalian utang tersebut.

Baca Juga: Utang RI Jebol Rp 5.868 Triliun, Sri Mulyani: Jangan Pakai Benci dan Bahasa Kasar

“Dengan segala kerendahan hati, utang yang memang kami tagihkan kepada pemerintah ini, pada saat ini, memang sangat amat diperlukan untuk kami, Kementerian BUMN,” ungkap Erick.

Sebelum menagihkan utang pemerintah tersebut, pihaknya juga sempat menjabarkan bahwa BUMN pun memberikan sumbangan yang sangat besar kepada pemerintah negara Indonesia, melalui pajak di setiap perusahaan milik BUMN.

Pemerintah sendiri diketahui memiliki utang kepada tujuh perusahaan BUMN yang hingga saat ini mencapai lebih dari Rp 113 triliun.

Baca Juga: Bandingkan Utang RI Vs Malaysia, Manakah yang Lebih Banyak?

Utang terbesar adalah kepada PLN sebesar Rp 48,36 triliun, sisanya kepada Pertamina, Pupuk Indonesia, BUMN Karya, Kimia Farma, Perum Bulog, dan Kereta Api Indonesia.

Dikutip dari Kompas.TV, utang pemerintah kepada BUMN ini saat ini sangat diperlukan oleh BUMN untuk memberikan layanan publik pada masa pandemi virus corona ini.

“Tentu BUMN terus menjaga pelayanan kepada publik,” tambah Erick.

Baca Juga: Semua Negara Islam Berutang? Sri Mulyani: Mayoritas Miskin Banget

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm