Sonora.ID – Negara Brasil melaporkan rekor catatan jumlah infeksi Covid-19 dalam satu hari, pada hari Rabu (22/7/2020) total kasus yang ditambahkan mencapai 67.860 melebihi 20 persen dari rekor sebelumnya.
Jumlah kasus yang ditambahkan dalam 24 jam terakhir mendorong total kasus Covid-19 di negara tersebut menjadi 2.227.514. sedangkan tingkat kematiannya meningkat 1.284 sehingga totalnya menjadi 82.771 seperti yang diungkap oleh Menteri Kesehatan Brasil.
Brasil yang jumlah penduduknya mencapai 210 juta itu berada tepat dibawah Amerika Serikat (AS) dalam hitungan kasus dan kematian akibat pandemi Covid-19.
Baca Juga: Presiden Brasil Alami Amnesia karena Kepalanya Terbentur Saat Jatuh
Meski jumlahnya masih tinggi, WHO mengatakan kasus Covid-19 di Brasil sudah stabil dalam beberapa pekan terakhir. Hal ini mendesak pemerintah Brasil untuk mengambil langkah untuk mengendalikan virus.
Wabah ini pertama kali menyebar di daerah Sao paulo dan Rio de Janeiro, kemudian ia merambat hingga ke daerah pedalaman dan daerah-daerah yang lebih miskin dan susah mendapatkan akses ke layanan kesehatan.
Catatan tertinggi di Brasil sebelumnya adalah 54.771 infeksi yang dilaporkan pada 19 Juni. Saat itu, Kementerian mengatakan bahwa lonjakan harian sebagian disebabkan oleh masalah teknis dalam sistem pelaporan di beberapa negara bagiannya.
Baca Juga: Gunakan Paspor Palsu, Ronaldinho Resmi Dipenjara di Paraguay
Presiden Jair Bolsonaro telah menuai kritik karena meremehkan virus Covid-19 dan mengecam langkah-langkah pembatasan yang diambil oleh pemerintah negara bagian dan lokal.
Presiden Jair Bolsonaro itu sendiri kini telah dikarantina di Istana Presiden sejak 7 Juli setelah ia terpapar virus corona. Ia telah melakukan tes selama tiga hari dan ia masih positif Covid-19.
Bolsonaro (65) berpendapat bahwa dampak ekonomi dari perintah untuk tinggal di rumah bisa lebih buruk daripada virus itu sendiri, dan malah mendorong obat malaria yang belum terbukti efektif, kloroquin dan hidroksi kloroquin sebagai obat Corona, ia mengikuti jejak Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Mengenai hal tersebut, ahli di lembaga kesehatan di Brasil berkata bahwa pendapat Bolsonaro itu menyedihkan. Ia berkata bahwa Presiden Brasil dan AS itu menipu publik.
Baca Juga: Presiden Brasil Tuduh Leonardo Dicaprio Dukung Kebakaran Hutan Amazon