Namun karena kondisi ruang rapat Mansyah Addrian di Gedung A DPRD Kalimantan Selatan yang pas-pasan, Asbullah mengusulkan cara lain agar rapat dapat digelar tanpa mengabaikan pencegahan penularan virus.
“Jadi kami minta kehadiran virtual itu diaktifkan kembali agar bisa mengikuti jarak jauh karena sejak 3 kali paripurna virtual sudah dihentikan,” tambah Asbullah lagi.
Baca Juga: Jangan Sampai Longgar, Ahli: Mungkin Terjadi Gelombang Dua Virus Corona
Alternatif lainnya adalah dengan membuat sekat antara peserta rapat dan juga undangan agar mengurangi risiko penularan virus.
Cara tersebut dinilai lebih aman karena dapat menghindari cipratan atau droplet di antara mereka yang hadir dalam gelaran rapat.