“Kita lakukan bertahap dengan 5 tenaga kesehatan dulu dan sambil bertahan kita penuhi lagi yang diperlukan mereka,” imbuhnya.
Dengan begitu, Machli lantas mengklaim bahwa bulan Agustus ini, perangkat yang dibeli sekitar Rp 2,5 miliar tersebut dioperasionalkan di Banjarmasin.
Lantas seberapa banyak kemampuan alat itu menguji sampel swab dalam satu hari ?
Ia mengklaim, bahwa RT PCR bisa menguji sampai 150 spesimen dalam sehari, yang tentunya mempercepat diagnosa warga yang menjalani uji swab.
Baca Juga: Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado Gelar Tes PCR untuk Karyawan
“Real time, artinya hari ini kita periksa, paling lambat besok sudah diumumkan. Jadi tidak pakai lama,” pungkasnya.
Meski begitu, kata Machli tak menutup kemungkinan sampel lendir dari masyarakat dialih pemeriksaannya ke RSUD Anshari Saleh.
“Kalau pesertanya banyak sekali, kita perlu bantuan disana,” tuturnya.
Baca Juga: Akhirnya, PAN Melabuhkan Dukungan pada Ananda dalam Pilwali 2020