Bakal Ditutup Sementara, Ini Pengalihan Arus di Kawasan Bundaran Bubakan Semarang

21 Agustus 2020 20:45 WIB
Pembangunan Museum Bubakan di Kawasan Kota Lama
Pembangunan Museum Bubakan di Kawasan Kota Lama ( jateng.tribunnews.com)

Semrang, Sonora.ID - Terkait revitalisasi infrastruktur kawasan Kota Lama, Bundaran Bubakan akan dilakukan penutupan selama tiga bulan.

Penutupan dimulai pada Sabtu (22/8/2020)  hingga 22 November mendatang.

Menurut keterangan  Kabid Pengendalian dan Penertiban Dinas Perhubungan Kota Semarang, Danang Kurniawan akan ada empat segmen pengerjaan Bundaran Bubakan.

Pentupan jalan pun menyesuaikan jadwal pengerjaan segmen.

Danang menjelaskan, segmen I akan mulai dikerjakan pada Sabtu (22/8/2020) dengan estimasi waktu kurang lebih satu bulan.

Baca Juga: Segera Dibangun, Revitalisasi Stadion Mattoangin Masuk Tahap Taksasi

Pada segmen ini, rambu penutupan jalan akan ditempatkan di traffic light Pasar Johar arah Bundaran Bubakan.

Arus kendaraan dari Jalan MT Haryono yang akan menuju Kota Lama atau Stasiun Tawang dialihkan ke Jalan Agus Salim-Suari-Sendowo-Kali Semarang.

Sedangkan kendaraan dari Pasar Johar menuju Jalan Dr Cipto atau Citarum dialihkan ke Jalan Kali Semarang-Tawang-Cendrawasih-Bubakan-Pattimura.

Kendaraan dari Jalan MT Haryono ke arah pelabuhan atau Demak, dialihkan ke Jalan Patimura-Widoharjo-Raden Fatah.Pada segmen III, penutupan atau pembatasan jalan hanya akan dilakukan di Jalan MT Haryono.

Baca Juga: PT KAI Revitalisasi Eks Pasar Jadi Ruang Terbuka Hijau

Lebih lanjut, saat pengerjaan segmen IV, kendaraan dari Jalan MT Haryono yang menuju Jalan Citarum atau Jalan Dr Cipto akan diarahkan ke Bundaran Bubakan dan Menuju Jalan Pattimura.

Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menjamin penutupan kawasan Bubakan tidak terlalu mengganggu aktivitas usaha di lokasi tersebut.

Baca Juga: Dinas Perikanan dan Pertanian Lakukan Revitalisasi RPH Makassar

“Ditutup jalannya karena di sekitar lokasi akan diperbaiki agar lebih baik. Sebetulnya tidak ditutup secara total, tetapi buka-tutup,” kata perempuan yang akrab disapa Mbak Ita ini.

Diakuinya, proyek perbaikan infrastruktur ini memang memiliki dampak, misalnya ketersendatan lalu lintas.

Tapi bila proyek telah selesai, maka kawasan tersebut akan berkembang lebih baik.

Ditargetkan proyek perbaikan infrastruktur di Bundaran Bubakan benar-benar selesai pada akhir 2020.

Baca Juga: Praeses HKBP Sumbagsel Pinta Revitalisasi dan Protokol Kesehatan di Rumah Ibadah Harus Ketat

PenulisIyeng Veda
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm