Banjarmasin, Sonora.ID – Data terbaru yang dimiliki Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga pertengahan tahun ini, total investor yang ada didominasi usia muda di kisaran usia maksimal 30 tahun.
Tak hanya di tingkat nasional, namun juga di Kalimantan Selatan.
Kepala BEI Kantor Perwakilan Kalimantan Selatan, Yuniar, menuturkan bahwa kalangan milenial saat ini lebih antusias untuk ikut berinvestasi dan mendominasi kegiatan edukasi saham yang dilakukan oleh pihaknya.
Terutama dari kalangan mahasiswa dan para pekerja muda, yang melek informasi dan teknologi.
Baca Juga: Dukungan BUMN Terhadap Pelaku Usaha Milenial Agar Menjadi Role Model Transformasi UMKM Digital
Tercatat ada sekitar 32 persen investor saham di Kalimantan Selatan yang berasal dari kalangan mahasiswa dan pelajar.
Masifnya informasi terkait saham dan produk-produk investasi di media sosial diprediksi turut menyumbang kenaikan jumlah investor milenial di lantai bursa.
“Cara investasi sekarang cukup mudah, tinggal isi formulir pembukaan rekening saham sekuritas, kemudian rekening dana nasabah di bank dan menyiapkan identitas diri plus dana awal Rp 100.000,” jelasnya.
Kemudahan itu pula yang dinilainya menjadi salah satu pendorong bagi generasi milenial untuk berinvestasi dengan beragam produk.
Ia mengungkapkan, pada dasarnya kaum milenial jauh lebih mudah memahami dan berpotensi besar untuk secara berkesinambungan menjadi investor jangka panjang.
Sehingga menurutnya perlu diberikan wadah dan bekal yang tepat, berupa wawasan terhadap dunia investasi.
Baca Juga: Sasar Milenial Sulsel, Resso Uggulkan Fitur Streaming Musik Unik
Pihaknya sendiri menurut Yuniar, mengakui jika pandemi Covid-19 membuat kegiatan tatap muka tidak dapat digelar.
Namun kemajuan teknologi terus dimaksimalkan, salah satunya dengan menggelar kegiatan sosialisasi dan edukasi secara daring.
“Total kegiatan online yang kami jalankan hingga Juli 2020 mencapai 204 kegiatan dan juga ada edukasi untuk sosialisasi go public bagi perusahaan lokal yang mencari tahu tentang IPO atau melantai di pasar saham,” tambahnya lagi.
Baca Juga: Kemenparekraf Ajak Kaum Milenial Jadi Pelopor Wisatawan Patuh Protokol Kesehatan