Dianggap Paling Sehat, Rupanya Nasi Merah Lebih Berbahaya dari Nasi Putih, Kok Bisa?

29 Agustus 2020 16:05 WIB
Ilustrasi nasi merah
Ilustrasi nasi merah ( Sajian Sedap)

Faktor geografi sangat berpengaruh pada level toksisitas pada arsenik.

Contoh, beras basmati dari California yang memiliki level arsenik paling rendah dan beras dari Texas menduduki level teratas.

Karena arsenik terakumulasi di bagian luar beras, maka beras merah mengandung 80% arsenik lebih banyak dibanding beras putih.

Meski proses pencucian beras bisa mebuat kadar nutrisi berkurang, tapi kadar arsenik bisa turun hingga 30%.

Baca Juga: Bisa Picu Penyakit! 3 Bahan yang Tak Boleh Dicampur pada Nasi Goreng, Telur Salah Satunya?

Sejauh ini, FDA belum menetapkan standar aman kandungan arsenik dalam beras.

Dengan demikian, anak-anak kurang dari 5 tahun tak disarankan untuk mengonsumsi susu beras sebagai pengganti susu.

Lebih lanjut, nasi merah mengandung hampir 4 kali lebih banyak magnesium dan 2 kali lebih banyak mangan daripada nasi putih.

Karena perbedaan kandungan serat, beras putih memiliki indeks glikemik lebih tinggi dari beras merah.

Hal ini lah yang bisa meningkatkan gula darah lebih cepat.

Baca Juga: Tafsir Mimpi Melihat Sekarung Beras, Ternyata Memiliki Pertanda Baik

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm