Usai mengikuti rakor, Wagub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan, bahwa Rakor ini merupakan visi untuk Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Pemerintah Provinsi Sulsel, kata dia, memiliki strategi-strategi khusus dalam penanganan Covid-19, kemudian bagaimana Sulsel melakukan pemulihan ekonomi.
"Jadi kami (Pemprov Sulsel) dari awal, melakukan cepat tender, sehingga masih Covid pun sudah banyak yang melakukan tanda tangan kontrak, jadi tender sudah berjalan baru masuk Covid. Sehingga, pandemi Covid-19, tidak mempengaruhi penyerapan belanja APBD Pemprov Sulsel," ucap Andi Sudirman.
Baca Juga: Infrastruktur Masih Terus Digenjot, Jokowi: sebagai Strategi Pemulihan Ekonomi
Andi Sudirman menyebut, strategi yang dilakukan Pemprov Sulsel untuk menyerap anggaran adalah dengan melakukan tender di awal tahun dan sudah ada beberapa yang kontrak. Khususnya serapan anggaran sektor infrastruktur.
"Jadi begitu pandemi masuk, sudah banyak yang direalisasikan. Jadi, memang serapan anggaran Semester I luar biasa," tegasnya.
Sementara, Mendagri Tito Karnavian dalam arahannya mengatakan, kinerja pemerintah daerah perlu ditingkatkan baik pada aspek penanganan kesehatan, maupun upaya pemulihan perekonomian daerah. Dukungan pemerintah daerah dalam mengakselerasi pelaksanaan program PEN sangat dibutuhkan.