Mulai dari headline, dalam sebuah brosur atau poster marketing, James Gwee menekankan bahwa sepertiga atau seperempat bagian pertama dari poster tersebut adalah hal yang paling penting.
“Sepertiga atau seperempat bagian pertama, itu adalah bagian paling penting untuk buat orang mau baca lagi. Dan hal yang paling tidak penting buat konsumen adalah nama PT atau perusahaan Anda,” tegas James Gwee.
Sehingga dengan demikian, James Gwee memberikan teguran bagi setiap perusahaan yang meletakan nama PT atau perusahaannya di bagian atas brosur.
Baca Juga: Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja, BNSP Gelar Sertifikasi Digital Marketing
Ia menyarankan agar bagian atas brosur adalah headline yang terpenting bagi konsumen, misalnya promo atau bonus tertentu.
Karena dengan demikian, nama perusahaan atau PT yang diletakkan kecil di bawah pun akan terbaca oleh calon konsumen jika dirinya sudah tertarik dengan sepertiga atau seperempat bagian awal tersebut.
Membuktikan teori tersebut, Merry Andriati Surya, Assistant Vice President (AVP) Marketing Communication PT Pegadaian (Persero) menyatakan bahwa, copy writing ini memang ampuh dilakukan dalam pemasaran Pegadaian.
Baca Juga: Target Tak Tercapai karena Pasar sedang Lesu? Ingat ‘Marketing is not Magician’