Laba Tahun 2019 Turun Drastis, Ini Penjelasan Dirut PDAM Bandarmasih

3 September 2020 17:50 WIB
suasana di depan kantor PDAM Bandarmasih Kota Banjarmasin
suasana di depan kantor PDAM Bandarmasih Kota Banjarmasin ( Smart Banjarmasin/Fakhrurazi)

“Idealnya air baku itu diambil dari irigiasi yang tingkat kekeruhannya sangat rendah. Otomatis bahan kimia yang digunakan juga sedikit,” imbuhnya.

Selain masalah keuntungan, hasil evaluasi terhadap kinerja PDAM Bandarmasih oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kalimantan Selatan, juga belum terlalu membahagiakan.

Salah satu penyebabnya adalah miskomunikasi dalam memahami kriteria penilaian yang diterapkan Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyedia Air minum (BPPSPAM). Yakni terkait pengecekan sistem pelayanan terhadap pelanggan.

Baca Juga: Tabung Melon Langka dan Mahal, Pertamina: Kuota Kalsel Sudah Dipenuhi

“Indeks kita mengalami penurunan dari 3,66 menjadi 3,55 atau sebesar 0,11. Kita akan perbaiki tahun depan,” tegas Yudha.

Secara rinci Ia menjelaskan, jika laboratorium yang dimiliki PDAM tidak mampu memeriksa seluruh item penilaian air yang diproduksi PDAM, maka pihaknya akan mengirimnya ke lab eksternal.

“Kita biasanya ada kerjasama dengan Dinas Kesehatan sebagai partner dalam pemeriksaan air yang didistribusikan kepada pelanggan,” pungkas Yudha.

PenulisFakhrurazi
EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm