Semarang, Sonora.ID - Sebanyak 4.388 siswa tingkat SMA dan SMK di Kota Semarang mendapatkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2020.

PIP merupakan bantuan tunai pendidikan dari pemerintah pusat kepada anak usia sekolah.

Penyerahan PIP itu dilakukan Komisi X DPR RI bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, di Kafe Warga Lokal, Gedawang, Banyumanik, Kota Semarang.

Adapun jumlah sekolah yang menerima PIP ada 136 sekolah. Rinciannya SMA 57 sekolah dengan total jumlah siswa 2.026 dan SMK ada 79 sekolah dengan jumlah siswa 2.362.

Baca Juga: Terima Dana Rp4,3 Miliar, Pemkot Surabaya Salurkan Kepada Siswa MBR

Dilansir dari instagram @hendrarprihadi, acara tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng DR Padmaningrum, Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Gunawan Saptogiri, Anggota DPRD Semarang, serta kepala sekolah SMA dan SMK di Kota Semarang.

“Alhamdulillah 20.000 beasiswa program Pak Jokowi diarahkan ke Kota Semarang, 15.000 sudah dibagikan, 4500 lainnya akan dibagikan ke 137 SMA/SMK di Kota Semarang”, ujar Hendi.

Sementara Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng, Dr Padmaningrum, menjelaskan, dengan adanya percepatan beasiswa ini siswa bisa tetap sekolah.

Nantinya, PIP masuk ke rekening siswa, jadi diharapkan harus tetao dipantau jangan sampai untuk belanja orang tuanya.

''Jadi pihak sekolah harus mengawal PIP ini digunakan untuk pendidikan anak- anak," kata Padma.

Baca Juga: Siswa Tidak Miliki Gawai, Tidak Halangi Guru SD Kotamobagu untuk Mengajar

Di kesempatan itu, Padma menyampaikan agar Agustina dan Hendi juga bisa membantu PIP untuk anak- anak Sekolah Luar Biasa (SLB).

"Ini untuk SLB belum ada, karena SLB di Kota Semarang cukup banyak," pinta Padma.

Adapun Agustina Wilujeng mengatakan, sebetulnya pembagian PIP ini tidak hanya di Kota Semarang. Namun juga di Kabupaten Semarang, Kabupaten Kebumen, Yogyakarta dan banyak tempat lainnya.

"Total ada 72.000 PIP yang kami bagikan. Di Sragen, Wonogiri dan Karanganyar juga dapat," kata Agustina.

Baca Juga: Anggaran Rp 7,2 T untuk Berikan Kuota, KPAI: Banyak yang Tak Punya Gawai

Untuk Kota Semarang, kata Agustina Wilujeng total siswa penerima PIP tahap pertama ini ada 20.260 siswa dengan total 770 sekolah (dari SD, SMP, SMA dan SMK).

Agustina merencanakan untuk SLB akan dimasukkan pada PIP tahap kedua. "SLB kita rencanakan masuk di tahap kedua. Total untuk kota Semarang di tahap kedua sekitar 10.000 yang akan dibagikan," imbuhnya.

Kedepan, lanjut Agustina, kelihatannya akan banyak program untuk Kota Semarang.

DPR juga mendesak adanya kuota untuk siswa, tambahan ada sekitar Rp7,9 triliun untuk batuan kuota siswa tersebut.

Agustina menambahkan tuntutan Komisi X adalah APBN yang jumlahnya sekitar Rp 510 Triliun atau 20 persen dari total APBN untuk belajar mengajar.

 Baca Juga: Kuota Gratis 35-50 GB per Bulan Untuk Siswa Hingga Dosen Akan Diberikan Mulai September Hingga Desember 2020!