Mengantuk
Alasan ini bisa saja jadi salah satu sinyal dari alam bawah sadar bahwa tubuh kurang gerak. Ketika tubuh bergerak, denyut jantung akan meningkat sehingga darah beserta oksigen dan nutrisi yang dibawanya akan terdistribusi dengan baik.
Mekanisme ini nggak akan terjadi jika tubuh nggak bergerak. Kekurangan oksigen ini nggak hanya berdampak pada otot, juga menyebabkan kerja otak nggak maksimal sehingga mudah pusing dan susah menjaga konsentrasi. Akibatnya, menguap pun tidak akan terelakkan lagi.
Baca Juga: Tes Kecerdasan Logika Otak: Jawablah 2 Teka-Teki Gambar Berikut Ini!
Porsi Makan Terlalu Banyak
Dilansir dari Kompas, Prof. DR. Dr. Moh. Hasan Machfoed, Sp.S(K), MS, spesialis saraf dari RS Dr. Soetomo Surabaya mengungkapkan bahwa jika makanan yang masuk ke tubuh terlalu banyak, lambung akan sangat penuh, sehingga konsentrasi utama tubuh hanya mengurai makanan.
Nah, jika oksigen terlalu banyak digunakan untuk mengurai makanan, besar kemungkinan organ lain, termasuk otaklah yang bakal kekurangan oksigen. Sinyal yang muncul adalah menguap terus-menerus. Makanya, makanlah secukupnya saja.
Baca Juga: Mengapa Ketika Kita Tidur, Kita Tidak Bisa Mendengarkan Suara?